PERBANDINGAN PENDAPATAN USAHATANI PADI SISTEM PANEN RADISIONAL DAN MESIN COMBINE HARVESTER (Studi Kasus di Desa Sesulu, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur)

PERBANDINGAN PENDAPATAN USAHATANI PADI SISTEM PANEN TRADISIONAL DAN MESIN COMBINE HARVESTER: (Studi Kasus di Desa Sesulu, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur)
Andi Muhammad Akbar A*, Muslim Salam, Rahmawaty A. Nadja,
Saadah, Ni Made Viantika

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbandingan struktur biaya, dan pendapatan usahatani padi sistem panen tradisional dan mesin combine harvester, menganalisis perubahan pendapatan akibat dari perubahan sistem panen, dan menganalisis titik impas dari usahatani padi sistem panen tradisional dan mesin combine harvester. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Sesulu, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Penelitian ini dilaksanakan dari Maret sampai dengan April 2021. Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 60 petani dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data yang diperoleh adalah kuantitatif. Data kuantitatif diolah menggunakan analisis struktur biaya dan pendapatan menggunakan bantuan dari aplikasi SPSS dan juga dilakukan penyeragaman biaya variabel diluar proses panen, Partial Budget Analysis (PBA), dan Cost Volume Profit (CVP) terkhususnya metode Comparative Breakeven (CBA). Hasil dari penelitian ini, menyimpulkan bahwa total biaya usahatani padi sistem panen mesin combine harvester lebih tinggi dibandingkan dengan sistem panen tradisional, pada Partial Budget Analysis didapatkan keuntungan lebih pada sistem mesin combine harvester dari sistem panen tradisional, dan pada perbandingan metode titik impas usahatani padi dengan sistem mesin combine harvester mempunyai titik impas harga dan titik impas hasil produksi lebih dari sistem panen tradisional. Dari hasil tersebut penulis menyarankan untuk menggunakan teknologi panen untuk meningkatkan hasil produksi, mengubah paradigma dalam menggunakan teknologi panen terbaru, dan meningkatkan koordinasi didalam kelompok tani dalam beradaptasi terhadap dampak hasil produksi dari adanya teknologi.
Kata Kunci: Perbandingan pendapatan, struktur biaya, partial budget analysis, comparative breakeven