THE VIOLATIONS OF LEECH'S POLITENESS PRINCIPLE MAXIMS USED BY ARTERIA DAHLAN IN "RAGU-RAGU PERPU" MATA NAJWA TALKSHOW (A PRAGMATIC ANALYSIS)

SERLI. 2021. Pelanggaran Prinsip Kesantunan Leech yang Digunakan oleh Arteria Dahlan pada “Ragu-Ragu Perpu” Mata Najwa Talkshow: Sebuah Analisis Pragmatik. (Dibimbing oleh Abdul Hakim dan Simon Sitoto)
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan maksim kesopanan yang digunakan dan dilanggar oleh Arteria Dahlan, (2) mengungkapkan alasan pelanggaran maksim kesopanan yang dilakukan oleh Arteria Dahlan. Penelitian ini menggunakan teori kesopanan yang dikemukakan oleh Geoffrey Leech (1986).
Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Penulis mengumpulkan data dengan mengunduh video dari youtube dan menggunakan teknik note taking untuk selanjutnya diidentifikasi jenis maksim kesopanan yang dilanggar. Data yang terpilih akan mengklasifikasikan berdasarkan enam maksim kesopanan. Setelah itu, penulis mendeskripsikan data berdasarkan maksim kesopanan yang digunakan dan dilanggar oleh Arteria Dahlan.
Hasil penelitian menunjukkan ada dua belas data yang digunakan Arteria Dahlan dalam empat dari enam maksim dalam prinsip kesopanan. Terdapat tiga belas data yang dilanggar oleh Arteria Dahlam dalam tiga dari enam maksim. Maksim tersebut ialah maksim pujian, maksim kerendahanhatian, dan maksim kesetujuan. Adapun alasan Arteria Dahlan melanggar maksim pujian karena menyinggung dan merendahkan lawan bicaranya. Untuk pelanggaran maksim kerendahanhatian, Arteria Dahlan terlalu percaya diri dan membual. Maksim kesetujuan dilanggar karena tidak setuju dengan pernyataan lawan bicaranya.