EFEKTIVITAS AGENS HAYATI TERHADAP JAMUR PATOGEN Phytophtora colocasiae PADA UMBI TALAS JEPANG Colocasia esculenta var. antiqourum Racib SECARA INVITRO


PATARA, RASMAWATI (2019) EFEKTIVITAS AGENS HAYATI TERHADAP JAMUR PATOGEN Phytophtora colocasiae PADA UMBI TALAS JEPANG Colocasia esculenta var. antiqourum Racib SECARA INVITRO. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
19_H41114302_Cover1.jpg

Download (239kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
19_H41114302(FILEminimizer)..ok 1-2.pdf

Download (397kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
19_H41114302(FILEminimizer)..ok dapus-lam.pdf

Download (315kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
19_H41114302(FILEminimizer)..ok.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (985kB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian Uji Efektivitas Agens Hayati Terhadap Jamur Patogen Phytophtora colocasiae penyebab hawar daun pada umbi Talas Jepang Colocasia esculenta var. antiqourum Racib telah dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penggunaan agens hayati dalam menghambat pertumbuhan patogen Phytophtora colocasiae secara invitro. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-November 2018 bertempat di Laboratorium Bioteknologi, Pusat Kegiatan Penelitian (PKP), Laboratorium Biologi Terpadu, dan Laboratorium PCR, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin, Makassar. Pengambilan sampel talas jepang dilakukan di Kecamatan Patallassang, Kabupaten Gowa. Agens Hayati yang digunakan adalah jamur Trichoderma sp dan pupuk organik Mikrobat. Uji daya hambat yang dilakukan pada jamur Trichoderma sp menggunakan teknik dual kultur dengan 3 kali pengulangan. Sedangkan agens Mikrobat dilakukan dengan metode difusi slinder plat dan dibagi kedalam 5 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol. Kelompok perlakuan yaitu konsentrasi mikrobat 10%, 20%, 30%, 40% dan 100%, serta kelompok kontrol yaitu kontrol negatif aquades steril. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jamur Trichoderma sp efektif dalam menghambat pertumbuhan patogen Phytophthora colocasiae dengan rata-rata persentase penghambatan sebesar 62.46% pada 7 HSI. Sedangkan penggunaan agens mikrobat hanya mampu menghambat pada konsentrasi 30% dengan zona bening sebesar 3 mm yang mengindikasikan bahwa agens ini digolongkan kedalan penghambatan lemah.
Kata Kunci: Phytophtora colocasiae , Colocasia esculenta var. antiqourum Racib, Agens Hayati, Trichoderma sp dan Mikrobat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 13 Jul 2021 02:32
Last Modified: 13 Jul 2021 02:32
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/5005

Actions (login required)

View Item
View Item