PERANGIN ANGIN, VIONA ARYELA BR (2025) GAMBARAN RESILIENSI DAN PENGHAYATAN ATAS PENGALAMAN NARAPIDANA SEUMUR HIDUP MENGIKUTI PROGRAM PEMBINAAN KEPRIBADIAN DAN KEMANDIRIAN DI LAPAS KELAS 1 MAKASSAR = Resilience and Perception of Life-Sentenced Inmates' Experiences in Personality and Self-Reliance Development Programs at Class I Makassar Prison. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
![[thumbnail of sampul]](/49762/1.hassmallThumbnailVersion/C021211105----.jpg)

C021211105----.jpg
Download (336kB) | Preview
![[thumbnail of bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
C021211105-1-2.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
C021211105-dp.pdf
Download (693kB)
![[thumbnail of full teks]](/style/images/fileicons/text.png)
C021211105-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 January 2027.
Download (15MB)
Abstract (Abstrak)
Viona Aryela Br Perangin Angin. Gambaran Resiliensi dan Penghayatan Atas Pengalaman Narapidana Seumur Hidup Mengikuti Program Pembinaan Kepribadian dan Kemandirian di Lapas Kelas 1 Makassar (dibimbing oleh Andi Juwita Amal, S. Psi., M.Psi., Psikolog) Latar belakang. Lembaga Pemasyarakatan memiliki tanggung jawab dalam membina narapidana agar para narapidana mampu meningkatkan kualitas hidupnya meskipun berada pada lingkungan yang terbatas. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup narapidana adalah melalui program pembinaan kepribadian dan kemandirian yang dikembangkan oleh Lapas dan diikuti oleh seluruh narapidana, baik narapidana dengan masa tahanan tertentu hingga narapidana seumur hidup. Selain dari program tersebut, tidak ada program lain yang diperuntukkan khusus bagi narapidana seumur hidup di Lapas, khususnya Lapas Kelas 1 Makassar. Hal ini membuat perlunya diketahui penghayatan para narapidana seumur hidup dalam menjalani program pembinaan kepribadian dan kemandirian tersebut sebagai acuan untuk memahami efektivitas program dan evaluasi pengembangan program di Lapas khususnya yang diikuti oleh narapidana seumur hidup sebagai upaya membantu mereka meningkatkan resiliensi dalam menjalani pidananya. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas peran program pembiaan kepribadian dan kemandirian terhadap tingkat resiliensi narapidana seumur hidup di Lapas Kelas I Makassar. Metode. Responden penelitian ini adalah narapidana seumur hidup di Lapas Kelas I Makassar berjumlah 22 responden. Penggalian data penelitian dilakukan dengan penyebaran kuesioner resiliensi dengan tujuh aspek berdasarkan teori Reivich and Shatte (2002) dan wawancara terstruktur bersama 7 narapidana seumur hidup dan 3 significant others terkait kondisi narapidana seumur hidup dan program pembinaan kepribadian dan kemandirian di Lapas Kelas I Makassar. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji deskriptif statistik. Hasil. Penelitian ini menunjukkan bahwa resiliensi narapidana rata-rata berada pada kategori sedang yang berarti program pembinaan kepribadian dan kemandirian di Lapas Kelas I Makassar sudah efektif dalam meningkatkan resiliensi narapidana seumur hidup. Kata Kunci: Resiliensi, Narapidana, Pembinaan Kepribadian, Pembinaan Kemandirian
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Resiliensi, Narapidana, Pembinaan Kepribadian, Pembinaan Kemandirian |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Psikologi |
Depositing User: | - Nurhasnah |
Date Deposited: | 24 Sep 2025 03:02 |
Last Modified: | 24 Sep 2025 03:02 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49762 |