KEPEMIMPINAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH (OPD) DALAM PELAKSANAAN INOVASI DI KABUPATEN PANGKEP = LEADERSHIP OF REGIONAL APPARATUS ORGANIZATIONS IN THE IMPLEMENTATION OF INNOVATION

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis kepemimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam pelaksanaan inovasi di Kabupaten Pangkep dengan menggunakan teori kontingensi Lawrence dan Lorsch. Fokus penelitian ini meliputi empat indikator kunci: diferensiasi, integrasi, ketidakpastian lingkungan, dan adaptasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpualn data mengunnakan instrumen observasi dan wawancara. Denagn teknik analisis data yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Kesehatan menunjukkan kepemimpinan optimal dalam inovasi Perahu Sehat Pulau Bahagia (PSPB) dengan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, meskipun tantangan dalam meningkatkan kesadaran akan layanan kesehatan tetap ada. Dinas Pendidikan mengalami kesulitan dalam menerapkan inovasi Garda Pintar, dengan perlunya peningkatan sosialisasi kepada orang tua untuk mengeliminasi ekspektasi yang tidak realistis. Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup menghadapi ketidakpastian dalam inovasi Pertukaran Sampah dengan Sembako setelah pensiunnya inovator utama, sehingga inovasi ini terhenti.Penelitian ini merekomendasikan perlunya penguatan kepemimpinan dalam setiap OPD, pengembangan strategi keberlanjutan untuk inovasi yang ada, serta sosialisasi yang lebih efektif untuk memastikan keberhasilan dan dampak program inovasi di Kabupaten Pangkep.

Kata Kunci: Kepemimpinan, Organisasi, implementasi, Organisasi Perangkat Daerah.