Evaluasi Potensi Ekstrak Biji Kluwek (Pangium edule) sebagai Antibakteri = Evaluation of the Potential of Kluwek (Pangium edule) Seed Extract as an Antibacterial

Biji kluwek memiliki kandungan senyawa flavonoid diantaranya asam sianida, asam hidrokarpat, asam khaulmograt, asam gorlat dan tanin sebagai antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti Staphylococcus aureus. Staphylococcus aureus tidak hanya menyebabkan penyakit mastitis pada ternak mamalia, namun juga berpotensi sebagai sumber penyebab keracunan makanan pada manusia melalui sumber hasil ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya hambat dari biji kluwek (Pangium edule) terhadap Staphylococcus aureus dengan melihat zona hambat (mm) dan menghitung jumlah bakteri pada perlakuan yang berbeda. Analisis pada penelitian ini dilakukan secara deskriptif. Penelitian ini menggunakan 7 sampel berbeda dan 2 kontrol sebagai pembanding. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil ekstrak biji kluwek konsentrasi 100% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus lebih baik dibanding konsentrasi lainnya. Daya hambat yang dihasilkan yaitu 3,88 (mm) dan total bakteri 17x105CFU/ml.