Potensi Tepung Bulu Ayam dan Tepung Rumput Bebek (Lemna minor) sebagai Alternatif Pengganti Sumber Protein pada Pakan Ikan Lele (Clarias sp.) Kualitas Ekspor = Potential of Chicken Feather Flour and Duck Grass Flour (Lemna minor) as Alternative Protein Source Substitutes in Export Quality Catfish (Clarias sp.) Feed


Patimah, Usnur (2025) Potensi Tepung Bulu Ayam dan Tepung Rumput Bebek (Lemna minor) sebagai Alternatif Pengganti Sumber Protein pada Pakan Ikan Lele (Clarias sp.) Kualitas Ekspor = Potential of Chicken Feather Flour and Duck Grass Flour (Lemna minor) as Alternative Protein Source Substitutes in Export Quality Catfish (Clarias sp.) Feed. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
H031201074-6DUqbIpgeaNujolQ-20250312120520.jpg

Download (338kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
H031201074-1-2.pdf

Download (266kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
H031201074-dp.pdf

Download (222kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
H031201074-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 March 2027.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Ikan lele (Clarias sp.) merupakan jenis ikan yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia karena rasa dagingnya yang lezat dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Namun, tepung ikan yang menjadi sumber utama protein pada pakan di Indonesia merupakan tepung ikan impor sehingga meyebabkan harga pakan semakin mahal sehingga diperlukan pakan buatan dengan bahan baku yang mudah diperoleh. Bulu ayam merupakan alternatif pakan dengan kandungan protein tinggi dan memenuhi standar kebutuhan ikan. Formulasi pakan dengan menggabungkan bahan hewani dan nabati dapat dilakukan agar diperoleh kandungan gizi yang seimbang. Formulasi tepung bulu ayam dapat dilakukan dengan penambahan sumber protein nabati dari tepung L. minor. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar air, abu, protein, dan lemak tepung bulu ayam, tepung L. minor, dan formulasi pakan tepung bulu ayam dan tepung L. minor, serta menganalisis potensi pakan. Metode. Penentuan kadar air menggunakan metode gravimetri, kadar abu menggunakan metode pengabuan, kadar protein menggunakan metode Kjeldahl, dan kadar lemak menggunakan metode Soxhletasi. Hasil. Kadar air sampel tepung bulu ayam, L. minor. dan formulasi pakan terbaik berturut-turut sebesar 2,59%; 6,74%; 2,73%. Kadar abu sampel berturut-turut sebesar 1,40%; 12,11%; 7,98%. Kadar protein sampel berturut-turut sebesar 52,53%; 22,76%; 43,77%. Kadar lemak sampel berturut-turut sebesar 3,99%; 5,45%; 5,01%. Kesimpulan. Analisis pakan tepung bulu ayam dan tepung L. minor menunjukkan formulasi terbaik yaitu dengan formulasi pakan 4:4:1:1 (40 g tepung bulu ayam, 40 g tepung L minor, 10 g tepung jagung, 10 g tepung dedak padi). Formulasi tersebut berpotensi menjadi alternatif pengganti sumber protein pada pakan Clarias sp.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: bulu ayam; Clarias sp.; Lemna minor; pakan; protein.
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Kimia
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 04 Sep 2025 02:59
Last Modified: 04 Sep 2025 02:59
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49033

Actions (login required)

View Item
View Item