EFEKTIVITAS SERUM MIKROBIOM YANG MENGANDUNG LACTOBASILLUS PLANTARUM ATCC-8014 TERHADAP INDEKS KERIPUT, HIDRASI KULIT, DAN KADAR SERAMID SEBAGAI AGEN ANTI AGING = Effectiveness of Microbiome Serum Containing Lactobacillus plantarum ATCC-8014 on Wrinkle Index, Skin Hydration, and Ceramide Levels as an Anti-Aging Agent

THOMAS UTOMO. Efektivitas Serum Mikrobiom yang Mengandung Lactobasillus Plantarum ATCC-8014 Terhadap Indeks Keriput, Hidrasi Kulit, Dan Kadar Seramid Sebagai Agen Anti Aging (dibimbing oleh Anis I Anwar, Widya Widita, Nasrum Massi, Dian Permana, dan Andi Alfian Zainuddin) Penuaan kulit dipengaruhi oleh faktor intrinsik dan ekstrinsik, seperti paparan UV, polusi, serta ketidakseimbangan mikrobiota kulit. Lactobacillus plantarum memiliki potensi sebagai agen anti-aging dengan meningkatkan hidrasi kulit, kadar seramid, dan mengurangi keriput.Metode: Penelitian ini merupakan randomized controlled trial (RCT) yang membandingkan mikrobiom topikal Lactobacillus plantarum ATCC-8014 dengan kelompok kontrol pada 36 subjek Glogau derajat II-III. Evaluasi dilakukan dengan Skin Analyzer (indeks keriput), korneometer (hidrasi kulit), dan ELISA (kadar seramid) sebelum dan setelah intervensi 12 minggu.Hasil: Aplikasi Lactobacillus plantarum ATCC-8014 memberikan perbaikan signifikan pada indeks keriput (3.9±2.23%; p=0,001), hidrasi kulit (15.19±8.82 AU; p=0,001), dan kadar seramid (15.38 ng/ml; p=0,003) dibandingkan kontrol. Peningkatan kadar seramid berkontribusi pada perbaikan fungsi barier kulit dan elastisitas, yang secara klinis terlihat dalam pengurangan keriput dan peningkatan hidrasi kulit. Kesimpulan: Lactobacillus plantarum ATCC-8014 efektif sebagai agen anti-aging topikal dengan meningkatkan hidrasi kulit, memperbaiki indeks keriput, dan meningkatkan kadar seramid. Penelitian ini mendukung pengembangan terapi berbasis mikrobiom untuk perawatan kulit anti-aging.