Gianina, Gavrilla (2025) ISOLASI DAN KARAKTERISASI KOLAGEN DARI SISIK IKAN TAWES (Barbonymus gonionotus) DAN UJI AKTIVITASNYA SEBAGAI ANTIOKSIDAN = Isolation and Characterization of Tawes Fish Scale Collagen and Testing its Activity as an Antioxidant. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/49012/1.hassmallThumbnailVersion/H031201017-SnK4Q39yB8qc615r-20250124093958.png)

H031201017-SnK4Q39yB8qc615r-20250124093958.png
Download (216kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
H031201017-1-2.pdf
Download (291kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
H031201017-dp.pdf
Download (159kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
H031201017-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 January 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar belakang. Sisik ikan tawes memberi peluang dihasilkannya limbah yang berdampak negatif pada lingkungan, sehingga dimanfaatkan sebagai sumber kolagen yang memiliki aktivitas antioksidan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan menentukan konsentrasi asam asetat dan waktu perendaman berdasarkan derajat pengembangan tertinggi, % rendemen yang diperoleh berdasarkan derajat pengembangan tertinggi, melakukan karakterisasi, dan menentukan aktivitas antioksidan kolagen sisik ikan tawes. Metode. Tahapan penelitian ini yaitu: 1) deproteinasi menggunakan NaOH 0,1 M; 2) demineralisasi dengan Na2EDTA 0,5 M; 3) ekstraksi kolagen menggunakan pelarut asam asetat dengan variasi konsentrasi (0,25; 0,50; 0,75 M) dan waktu perendaman (24, 48, dan 72 jam) ; 4) karakterisasi kolagen; 5) uji aktivitas antioksidan kolagen dengan metode DPPH. Hasil. Kolagen sisik ikan tawes berwarna putih dan tidak berbau dengan rendemen 2,73%. Kadar air, kadar abu, kadar protein, dan pH kolagen sisik ikan tawes yaitu 16,85%, 0,81%, 71,48%, dan 6,6. Uji ninhidrin dan xantoprotein menunjukkan hasil positif. Kolagen sisik ikan tawes menunjukkan gugus fungsi NH (3448.72 cm-1), CH2 (2934.72 cm-1), C=O (1650.21 cm-1), CN dan NH (1528.47 cm-1), NH dan CN (1238.94 cm-1). Nilai IC50 kolagen sisik ikan tawes yaitu 11.353,94 mg/L. Kesimpulan. Kolagen sisik ikan tawes memberikan nilai derajat pengembangan tertinggi pada konsentrasi asam asetat 0,50 M dan waktu perendaman 72 jam yaitu 104,88% dengan rendemen sebesar 2,73%. Warna, kadar abu, dan pH telah sesuai dengan standar mutu nasional kolagen. Kolagen sisik ikan tawes mengandung asam amino glisin, prolin, tirosin, dan fenilalanin serta mengandung amida A, B, I, II, dan III yang merupakan gugus fungsi kolagen. Aktivitas antioksidan kolagen sisik ikan tawes dikategorikan antioksidan sangat lemah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | antioksidan, asam amino, FTIR, kolagen, sisik ikan tawes |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Kimia |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 04 Sep 2025 01:03 |
Last Modified: | 04 Sep 2025 01:03 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49012 |