BIOSINTESIS EDIBLE FILM DARI RUMPUT LAUT (Sargassum sp.) DAN EKSTRAK DAUN KETAPANG (Terminalia catappa L.) DALAM ENTITAS ANTIOKSIDAN = BIOSYNTHESIS OF EDIBLE FILM FROM SEAWEED (Sargassum sp.) AND KETAPANG LEAF EXTRACT (Terminalia catappa L.) IN ANTIOXIDANT ENTITIES

Latar Belakang. Edible film adalah suatu lapisan tipis yang terdiri dari bahan alami seperti natrium alginat, yang berguna sebagai alternatif kemasan makanan ramah lingkungan. Tujuan. Penelitian modifikasi edible film dilakukan agar dapat meningkatkan karakterististik dan nilai tambah edible film, terutama dengan menambahkan bahan ketapang (Terminalia cattapa L.) sebagai antioksidan. Metode. Tahapan penelitian ini yaitu: 1). ekstraksi natrium alginat menggunakan pelarut Na2CO3, metode RSM; 2). ekstraksi daun ketapang menggunakan pelarut etanol 70% metode maserasi; 3). sintesis edible film dengan penambahan ekstrak daun ketapang variasi 0% dan 8% v/v; 4). Karakterisasi natrium alginat (kadar air, kadar abu, FTIR) dan edible film (antioksidan, uji kuat tarik, elongasi, ketebalan, daya serap air, zona hambat bakteri, SEM-EDS, XRD). Hasil. Natrium alginat berwarna putih dengan rendemen 24,2283%. Ekstrak etanol daun ketapang berwarna hijau pekat dengan rendemen 16,14755%. Kadar air dan kadar abu natrium alginat yaitu 17% dan 16,03%. Natrium alginat menunjukkan gugus fungsi OH (3471,48 cm-1), C=O(1730,15 cm-1), COO- (1462,04 cm-1), cincin piranosa C-C (1028,06 cm-1), C-O (1066,64 cm-1), asam manuronat (846,75 cm-1), asam guluronat (794,67 cm-1). Persen inhibisi 339,9293%, kuat tarik 1,6669 MPa, elongasi 156,20%, ketebalan 0,083 mm, daya serap air 34,608% zona hambat 32,25 mm, analisis XRD menunjukkan film dengan struktur semi-kristalin, permukaan SEM film relatif halus dan seragam, unsur film EDS sesuai dengan komposisi penyusun film. Kesimpulan. Edible film dengan karakteristik terbaik terdapat pada penambahan konsentrasi 8% ekstrak daun ketapang yang ditunjukkan dengan nilai ketebalan 0,083 mm, daya serap air 34,608%, kuat tarik 1,6669 MPa, elongasi 156,20%, persen inhibisi film 339,9293%, zona hambat 32,25 mm.