Anggriani, Dhea Faraditha (2025) Biosintesis Edible Film dari Rumput Laut (Eucheuma cottonii) dan Kulit Buah Naga (Hylocereus sp.) dalam Entitas Antioksidan = Biosynthesis of Edible Films from Seaweed (Eucheuma cottonii) and Dragon Fruit Peel (Hylocereus sp.) in Antioxidant Entities. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/49006/1.hassmallThumbnailVersion/H031201004-uxIelL7vSMTqYNdg-20250223220319.jpg)

H031201004-uxIelL7vSMTqYNdg-20250223220319.jpg
Download (273kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
H031201004-1-2.pdf
Download (499kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
H031201004-dp.pdf
Download (358kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
H031201004-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 February 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
DHEA FARADITHA ANGGRIANI. Biosintesis edible film dari rumput laut (Eucheuma cottonii) dan kulit buah naga (Hylocereus sp.) dalam entitas antioksidan (dibimbing Nur Umriani Permatasari). Latar belakang. Kemasan makanan yang ada saat ini masih banyak yang menggunakan bahan nonbiodegradable. Edible film merupakan alternatif yang sangat bermanfaat dijadikan kemasan makanan. Edible film merupakan lapisan tipis yang rata yang dengan cara dicetak dalam bentuk lembaran yang terbuat dari biopolimer yang diekstrak dari bahan alam dan bahan tambahan pangan yang dapat dikonsumsi dan berfungsi sebagai barrier agar tidak kehilangan kelembaban, bersifat permeabel terhadap gas tertentu, serta mampu mengontrol migrasi komponen komponen larut air yang dapat menyebabkan perubahan pigmen dan komposisi nutrisi sayuran Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis edible film berbasis polisakarida yang diekstraksi dari rumput laut Eucheuma cottonii melalui optimasi kondisi proses pembuatan serta menganalisis pengaruh penambahan ektrak kulit buah naga den mengevaluasi sifat fungsionalnya melalui beberapa uji. Metode. Penelitian ini memiliki 4 tahapan utama, yaitu: 1) ekstraksi karagenan dari Eucheuma cottonii; 2) ekstraksi kulit buah naga menggunakan pelarut etanol; 3) sintesis edible film dengan fortifikasi ekstrak kulit buah naga; 4) melakukan uji aktivitas antioksidan, uji mekanik dan uji karakterisasi pada edible film yang dihasilkan. Hasil. Waktu ekstraksi karagenan dari Eucheuma cottonii yang optimal yaitu menggunakan pelarut KOH 9,5% dengan pemanasan pada suhu 86 oC selama 44 menit. Edible film yang disintetis dari bahan baku polisakarida karagenan dengan fortifikasi ekstrak kulit buah naga terbukti memiliki nilai aktivitas antioksidan yang tinggi disebabkan oleh kandungan sulfat dari karagenan yang mampu menangkap radikal bebas disertai dengan senyawa flavonoid yang terdapat pada ekstrak kulit buah naga. Edible film yang dihasilkan berupa lembaran tipis yang memiliki fungsi utama sebagai kemasan makanan memiliki nilai IC50 sebesar 3,79 ppm dengan kemampuan daya serap air sebesar 65,41% ; kuat tarik 1,6118 MPa dan elongasi 87,45%. Kesimpulan. Edible film yang dihasilkan pada penelitian ini layak digunakan sebagai pengemas makanan berdasarkan hasil uji yang dilakukan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | edible film; Eucheuma cottonii; karagenan; kemasan makanan; kulit buah naga |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Kimia |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 04 Sep 2025 00:40 |
Last Modified: | 04 Sep 2025 00:40 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/49006 |