Uji Aktivitas Piperazin Sitrat Terhadap Cacing Raillietina Sp. Pada Ayam Layer (In Vitro) = Evaluation Piperazine Citrate Activity Against Raillietina Sp. Worms In Layer Chickens (In Vitro)


DAHLAN, NABILA ASIAH (2025) Uji Aktivitas Piperazin Sitrat Terhadap Cacing Raillietina Sp. Pada Ayam Layer (In Vitro) = Evaluation Piperazine Citrate Activity Against Raillietina Sp. Worms In Layer Chickens (In Vitro). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C031211063-.jpg

Download (365kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C031211063-1-2.pdf

Download (244kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C031211063-dp.pdf

Download (102kB)
[thumbnail of Fulltext] Text (Fulltext)
C031211063-full.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 January 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Helminthiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh infestasi cacing, yang dapat menyerang berbagai jenis hewan termasuk ayam layer. Salah satu cacing yang sering menyerang ayam adalah Raillietina sp., yang menyebabkan kerusakan mukosa usus dan gangguan penyerapan nutrisi, bahkan dapat berujung pada kematian atau penurunan produksi. Piperazin sitrat merupakan obat antihelmintik yang efektif dan sering digunakan untuk mengatasi cacing nematoda, tetapi efektivitasnya terhadap cacing pita seperti Raillietina sp. masih belum diteliti secara menyeluruh di Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji efikasi dan dosis optimal piperazin sitrat terhadap cacing Raillietina sp. pada ayam layer melalui uji in vitro. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas Piperazin sitrat pada cacing cestoda Raillietina sp. dan melihat pengaruh signifikan konsentrasi dosis Piperazin sitrat terhadap Raillietina sp. Metode. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental In Vitro pada sampel cacing Raillietina sp. Dengan 4 perlakuan dan analisis data untuk mengidentifikasi kelompok-kelompok yang secara signifikan berbeda satu sama lain Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan P3 dengan dosis 15 mg/Cawan Petri 15 mL dapat memberikan efektivitasnya dalam membunuh cacing Raillietina sp. secara in vitro dengan waktu paralisis 5,500 ± 0,7638 jam, lama paralisis adalah 5,000±0,7638 jam, dan waktu mortalitas adalah 10,166 ± 0,5000 jam. Kesimpulan. Kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa dosis tinggi Piperazin sitrat diketahui dapat memberikan efektivitasnya dalam membunuh cacing Raillietina sp. secara in vitro dengan dosis 15 mg/Cawan petri 15 mL.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Raillietina sp. , Piperazin sitrat, Efektivitas, Ayam Layer, Helminthiasis.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter Hewan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 03 Sep 2025 01:33
Last Modified: 03 Sep 2025 01:33
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/48943

Actions (login required)

View Item
View Item