ANALISIS IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN UNTUK PENCEGAHAN PENYAKIT ISPA PADA ANAK USIA 0-5 TAHUN DI KELURAHAN LASUSUA KECAMATAN LASUSUA KABUPATEN KOLAKA UTARA = ANALYSIS OF THE IMPLEMENTATION OF HEALTH PROMOTION STRATEGIES TO PREVENT ARI DISEASE IN CHILDREN AGED 0-5 YEARS IN LASUSUA VILLAGE, LASUSUA SUB-DISTRICT NORTH KOLAKA DISTRICT

Latar belakang. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada anak usia 0-5 tahun masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang signifikan di Kelurahan Lasusua, Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara. Data Puskesmas Lasusua menunjukkan peningkatan kasus ISPA sebanyak 90 % pada anak balita pada tahun 2023, menjadikan ISPA sebagai penyakit terbanyak di wilayah tersebut. Tujuan. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi strategi promosi kesehatan dalam pencegahan ISPA pada kelompok usia tersebut. Metode. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan 22 informan, terdiri dari 3 informan dari petugas kesehatan, 1 informan tokoh masyarakat, dan 19 informan orang tua yang memiliki anak balita, observasi lapangan dan telaah dokumen. Analisis data menggunakan metode triangulasi dan Content Analysis. Hasil. Implementasi strategi promosi kesehatan untuk pencegahan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Kelurahan Lasusua menunjukkan bahwa advokasi yang dilakukan untuk mendukung program pencegahan ISPA belum dilakukan secara rutin dan efektif. Kerja sama lintas sektor dan keterlibatan pemangku kepentingan terkait masih perlu diperkuat. Bina suasana, yang bertujuan menciptakan lingkungan fisik dan sosial yang mendukung pencegahan ISPA, terkendala oleh keterbatasan sumber daya dan kurangnya koordinasi di tingkat Puskesmas. Pemberdayaan masyarakat dalam upaya pencegahan ISPA juga menghadapi hambatan, termasuk rendahnya kesadaran dan partisipasi masyarakat, serta tantangan dalam melibatkan masyarakat secara aktif. Kesimpulan. Implementasi strategi promosi kesehatan untuk pencegahan penyakit ISPA pada anak usia 0-5 tahun di wilayah kerja UPTD PKM Lasusua masih menghadapi tantangan signifikan. Promosi kesehatan belum sepenuhnya dioptimalkan, sehingga ada kebutuhan mendesak untuk meningkatkan edukasi dan komunikasi kepada masyarakat terkait ISPA. Selain itu, Upaya advokasi dan bina suasana yang lebih terstruktur dan berkelanjutan diperlukan, menunjukkan perlunya penguatan kerja sama lintas sektor dan keterlibatan pemangku kepentingan yang lebih intensif untuk mencapai tujuan kesehatan yang lebih baik di komunitas.