IMPLEMENTASI KERJASAMA UNICEF – INDONESIA DALAM MENANGANI PELECEHAN SEKSUAL ANAK MELALUI PROGRAM OCSEA (ONLINE CHILD SEXUAL EXPLOITATION AND ABUSED) DI KOTA MAKASSSAR = IMPLEMENTATION OF UNICEF - INDONESIA COOPERATION IN HANDLING CHILD SEXUAL ABUSE THROUGH THE OCSEA (ONLINE CHILD SEXUAL EXPLOITATION AND ABUSED) PROGRAM IN THE CITY OF MAKASSSAR


Batalipu, Nur Afriana Amran (2025) IMPLEMENTASI KERJASAMA UNICEF – INDONESIA DALAM MENANGANI PELECEHAN SEKSUAL ANAK MELALUI PROGRAM OCSEA (ONLINE CHILD SEXUAL EXPLOITATION AND ABUSED) DI KOTA MAKASSSAR = IMPLEMENTATION OF UNICEF - INDONESIA COOPERATION IN HANDLING CHILD SEXUAL ABUSE THROUGH THE OCSEA (ONLINE CHILD SEXUAL EXPLOITATION AND ABUSED) PROGRAM IN THE CITY OF MAKASSSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E061201126-asIyLbqKCRSzhm4k-20250319144659.jpg

Download (274kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E061201126-1-2.pdf

Download (775kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E061201126-dp.pdf

Download (334kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E061201126-full text.pdf
Restricted to Repository staff only until 11 March 2027.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini menyelidiki implementasi kolaborasi antara UNICEF dan Indonesia dalam menangani eksploitasi dan kekerasan seksual terhadap anak melalui program Eksploitasi dan Kekerasan Seksual terhadap Anak (Eksploitasi dan Kekerasan Seksual Anak) di Kota Makassar. Penelitian ini secara khusus mengkaji peran dan kontribusi tiga aktor kunci, yaitu UNICEF sebagai organisasi internasional yang memberikan dukungan teknis, pendanaan, dan advokasi, Yayasan BaKTI sebagai NGO lokal yang berperan penting dalam pelibatan masyarakat, pengembangan kapasitas, dan pendampingan korban, serta UPTD PPA Kota Makassar sebagai lembaga pemerintah yang bertanggung jawab dalam layanan perlindungan anak, penanganan kasus, dan implementasi kebijakan di tingkat lokal. Untuk memberikan analisis yang komprehensif, penelitian ini menggunakan empat kerangka teori, yaitu Konsep NGO, yang membantu menjelaskan peran organisasi masyarakat sipil dalam menangani masalah sosial dan mempengaruhi kebijakan, Teori Organisasi Internasional, yang mengontekstualisasikan keterlibatan UNICEF dan dampak dari struktur tata kelola global terhadap upaya perlindungan anak di tingkat lokal, Teori Sub-state Actors, yang mengeksplorasi bagaimana lembaga pemerintah daerah berkontribusi dalam mengimplementasikan program-program internasional di tingkat regional, dan yang terakhir adalah Konsep Hak Anak, yang berasal dari Konvensi Hak Anak (CRC), yang berfungsi sebagai landasan normatif untuk mengevaluasi inisiatif perlindungan anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan mengumpulkan data primer melalui wawancara mendalam dengan perwakilan dari Yayasan BaKTI dan UPTD PPA Makassar. Selain itu, data sekunder dikumpulkan dari jurnal akademis, laporan kebijakan, dokumen pemerintah, dan literatur yang relevan untuk mendukung analisis. Program OCSEA telah membuat kemajuan yang signifikan dalam mengurangi kasus eksploitasi seksual anak secara online di Makassar. Khususnya, kasus yang dilaporkan menurun dari 17 kasus pada tahun 2023 menjadi 13 kasus pada tahun 2024, yang menunjukkan tren positif dalam upaya perlindungan anak. Penurunan ini disebabkan oleh strategi program utama, termasuk kampanye pendidikan publik, inisiatif literasi digital, dan mekanisme dukungan korban. Terlepas dari pencapaian ini, beberapa tantangan tetap ada dalam implementasi program OCSEA. Studi ini menyimpulkan bahwa meskipun kolaborasi antara UNICEF, Yayasan BaKTI, dan UPTD PPA telah memperkuat kapasitas lokal untuk memerangi eksploitasi seksual anak secara daring, upaya berkelanjutan diperlukan untuk mengatasi kendala lebih efektif

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: UNICEF, OCSEA, Pelecehan Seksual Daring Anak , Eksploitasi Anak, NGO, Organisasi Internasional, Hak Anak, CRC, Yayasan BaKTI, UPTD PPA Makassar
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Hubungan Internasional
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 29 Aug 2025 03:00
Last Modified: 29 Aug 2025 03:00
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/48753

Actions (login required)

View Item
View Item