UJI AKTIVITAS EKSTRAK DAUN SIRSAK TERHADAP OTODECTES CYNOTIS DITINJAU DARI WAKTU MORTALITAS DAN PEMBUATAN AUTOMATIC COTTON BUDS SEBAGAI MEDIA PENGHANTAR EKSTRAK = SOURSOP LEAF EXTRACT ACTIVITY TEST ON OTODECTES CYNOTIS REVIEWED FROM MORTALITY TIME AND PRODUCTION OF AUTOMATIC COTTON BUDS AS EXTRACT DELIVERY MEDIA


CIPUTRA, LYVIA ANGELINE (2025) UJI AKTIVITAS EKSTRAK DAUN SIRSAK TERHADAP OTODECTES CYNOTIS DITINJAU DARI WAKTU MORTALITAS DAN PEMBUATAN AUTOMATIC COTTON BUDS SEBAGAI MEDIA PENGHANTAR EKSTRAK = SOURSOP LEAF EXTRACT ACTIVITY TEST ON OTODECTES CYNOTIS REVIEWED FROM MORTALITY TIME AND PRODUCTION OF AUTOMATIC COTTON BUDS AS EXTRACT DELIVERY MEDIA. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C031211064-Cover.png

Download (357kB) | Preview
[thumbnail of Bab1-2] Text (Bab1-2)
C031211064-1-2(FILEminimizer).pdf

Download (85kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C031211064-dp(FILEminimizer).pdf

Download (49kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C031211064-full(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 3 January 2027.

Download (553kB)

Abstract (Abstrak)

Memelihara hewan menjadi aktivitas dan tren yang kian digemari oleh masyarakat. Persentase tingkat kepemilikan hewan peliharaan mencapai 67%. Dalam hal ini tingkat kepemilikan kucing sebesar (37%) dan kepemilikan anjing sebesar (16%).Dalam memelihara hewan seperti anjing dan kucing, kesehatan dan kebersihan menjadi hal yang krusial untuk menekan potensi timbul dan menyebarnya penyakit baik ke hewan lain maupun kepada pemilik. Penyakit pada anjing dan kucing dapat disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, dan parasit. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan substitusi pengobatan preventif serta kuratif dari infeksi Otodectes cynotis pada hewan kesayangan Metode. Ekstraksi daun sirsak dilakukan dengan metode maserasi. Mula-mula dilakukan ekstraksi simplisia dengan bantuan zat pelarut. Lalu dilakukan pengenceran ekstrak dengan konsentrasi 15% dan 30%, kemudian dilakukan pengamatan kematian tungau Otodectes cynotis. Pembuatan automatic cotton buds dilakukan dengan injeksi ekstrak, kemudian diuji dengan mematahkan salah satu ujungnya Hasil. Pada pengujian dengan ekstrak 15% didapati 3 Ekor sampel mati pada periode waktu ketiga (90 menit). Sampel yang diuji pada ekstrak 30% mengalami kematian 4 ekor pada periode pertama (30 menit) dan 3 ekor sampel uji kontrol mati pada periode waktu kelima (15 menit). Cairan ekstrak pada automatic cotton buds mampu berdifusi dengan baik pada salah satu ujung kapas. Kesimpulan. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun sirsak, semakin cepat pula waktu kematian pada Otodectes cynotis. Adapun kematian dari tungau dinilai dari beberapa aspek meilputi tidak adanya pergerakan secara konstan, adanya penyusutan bentuk dan perubahan struktur dan automatic cotton buds yang dibuat mampu bekerja dengan baik.

Keyword : Otodectes cynotis, Cotton buds, Hewan Kesayangan, Sirsak, Parasit.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Otodectes cynotis, Cotton buds, Pet, Soursop, Parasites.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Profesi Dokter Hewan
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 28 Aug 2025 06:59
Last Modified: 28 Aug 2025 06:59
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/48724

Actions (login required)

View Item
View Item