KOMUNIKASI LINGKUNGAN OPINION LEADER PENGHAYAT ADAT MAPPURONDO BERBASIS KEARIFAN LOKAL DALAM MELESTARIKAN HUTAN DI SULAWESI BARAT = Environmental Communication Model of Opinion Leaders in the Mappurondo Indigenous Community Based on Local Wisdom for Forest Conservation in West Sulawesi

ANDI NURAISYAH RUSNALI. Komunikasi Lingkungan Opinion Leader Penghayat Adat Mappurondo Berbasis kearifan lokal dalam Melestarikan Hutan di Sulawesi Barat (Dibimbing oleh Tuti Bahfiarti, Muliadi Mau, Muhammad Farid). Latar belakang. Fenomena kerusakan lingkungan menjadi isu yang paling krusial dan perlu mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak, khususnya akademisi. Tujuan.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji model komunikasi lingkungan yang diterapkan oleh opinion leader dalam komunitas Penghayat Adat Mappurondo dalam upaya pelestarian hutan di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Fokus penelitian ini adalah pada peran tokoh adat dan individu yang dihormati dalam masyarakat sebagai penggerak utama dalam menyebarkan informasi dan membentuk kesadaran lingkungan mengenai pentingnya pelestarian hutan. Metode. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi komunikasi dan teknik wawancara mendalam. Hasil.penelitian ini menemukan bahwa tokoh adat memanfaatkan komunikasi lisan dan simbolik sebagai alat utama untuk menyampaikan pesan pelestarian hutan. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan adanya interaksi yang intens antara opinion leader dengan anggota masyarakat dalam proses pengambilan keputusan terkait pengelolaan sumber daya alam. Faktor-faktor seperti nilai-nilai tradisional, kepercayaan terhadap kekuatan leluhur, dan keterkaitan spiritual masyarakat Mappurondo dengan alam menjadi elemen penting dalam model komunikasi ini. Penelitian ini menyimpulkan bahwa komunikasi lingkungan yang diterapkan oleh opinion leader Mappurondo tidak hanya efektif dalam meningkatkan kesadaran, tetapi juga dalam membangun rasa tanggung jawab bersama untuk menjaga kelestarian alam. Hasil temuan ini memberikan kontribusi pada pengembangan strategi komunikasi lingkungan berbasis kearifan lokal dalam pelestarian alam dan keberlanjutan ekosistem hutan di wilayah adat.