PENGARUH PEMBERIAN BAHAN ADITIF YANG BERBEDA TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN KASAR DAN SERAT KASAR SILASE TANAMAN SORGUM MANIS (Sorghum bicolor L.)


NURFADILLAH, DEWI (2019) PENGARUH PEMBERIAN BAHAN ADITIF YANG BERBEDA TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN KASAR DAN SERAT KASAR SILASE TANAMAN SORGUM MANIS (Sorghum bicolor L.). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
19_I11115532(FILEminimizer)..ok cover.jpg

Download (239kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
19_I11115532(FILEminimizer)..ok 1-2.pdf

Download (292kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
19_I11115532(FILEminimizer)..ok dapus-lam.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
19_I11115532(FILEminimizer)..ok.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

DEWI NURFADILLAH. I 11115 532. Pengaruh Pemberian Bahan Aditif yang berbeda terhadap Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar Silase Tanaman Sorgum Manis (Sorghum bicolor L.). Pembimbing Utama: Budiman Nohong dan Pembimbing Anggota: Syamsuddin Nompo.
Sorgum merupakan tanaman serealia yang berpotensi besar untuk dikembangkan di Indonesia. Hal ini karena tanaman sorgum mempunyai adaptasi yang luas, yaitu toleran terhadap kekeringan dan genangan air, dapat berproduksi pada lahan marginal, serta relatif tahan terhadap gangguan hama/penyakit. Tanaman sorgum terdiri dari bagian hijauan dan bagian biji yang mempunyai potensi untuk dijadikan pakan ternak ruminansia. Sorgum selain dapat diberikan langsung kepada ternak juga dapat diawetkan dalam bentuk silase. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian bahan aditif terhadap kandungan serat kasar dan protein kasar silase tanaman sorgum. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 4 ulangan yaitu: P0: Tanpa penambahan zat aditif (kontrol), P1: Penambahan tepung sagu 5%, P2: Penambahan dedak jagung 5%, P3: Penambahan dedak padi 5%. Kandungan protein kasar silase sorgum dengan bahan aditif yang berbeda memberikan berpengaruh sangat nyata (P<0,01). Kandungan protein kasar tiaptiap
perlakuan P0 (14,95%), P1 (11,91%), P2 (12,13%), P3 (12,97%). Hasil analisis ragam kandungan serat kasar silase sorgum dengan bahan aditif yang berbeda menunjukkan pengaruh tidak berbeda sangat nyata. Kandungan serat kasar tiap-tiap perlakuan P0 (33,55%), P1 (30,11%), P2 (33,50%), P3 (34,54%). Kesimpulannya bahwa silase tanaman sorgum manis yang difermentasikan dengan penambahan bahan aditif memiliki kualitas yang sama baiknya dengan silase yang tidak ditambahkan aditif (kontrol).
Kata kunci : Bahan Aditif, Protein Kasar, Serat Kasar, Silase, Sorgum Manis.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 08 Jun 2021 01:38
Last Modified: 08 Jun 2021 01:38
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/4854

Actions (login required)

View Item
View Item