FEBIOLA, POPPY (2025) Pengaruh Vermikompos dan Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Selada (Lactuca sativa. L) Pada Sistem Tanam Vertikultur = The Effect of Vermicompost and Liquid Organic Fertilizer on the Growth and Production of Lettuce (Lactuca sativa. L) in Vertical Farming System. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/48472/1.hassmallThumbnailVersion/G011201279-OzQTV64m10JNGEDi-20250315170403.jpeg)

G011201279-OzQTV64m10JNGEDi-20250315170403.jpeg
Download (85kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201279-hUmgpLzDBlw6A2kE-20250315170403.pdf
Download (328kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201279-qahv56Ygk8B3KQZs-20250315170403.pdf
Download (179kB)
![[thumbnail of Fulltext]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201279-DetyHMakZiOdQUXI-20250315170403.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 January 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
POPPY FEBIOLA. Pengaruh Vermikompos Dan Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Selada (Lactuca sativa. L) Pada Sistem Tanam Vertikultur (dibimbing oleh Novaty Eny Dungga dan Nuniek Widiyani). Latar Belakang. Selada merupakan tanaman hortikultura yang banyak diminati dan dikonsumsi masyarakat karena mengandung gizi yang baik bagi tubuh serta memiliki nilai ekonomi yang baik untuk dikembangkan. Seiring perkembangan zaman dan meningkatnya pembangunan yang pesat serta penduduk yang tiap tahunnya meningkat mengakibatkan keterbatasan lahan. Adapun upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan metode urban farming secara vertikultur dengan penambahan pupuk organik seperti vermikompos dan pupuk organik cair. Tujun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh pemberian vermikompos dan pupuk organik cair yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan tanaman selada secara vertikultur. Metode. Penelitian ini menggunakan rancangan faktorial 2 faktor berdasarkan pola Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor pertama adalah vermikompos yang terdiri dari empat taraf, yaitu tanpa perlakuan, 50 g/tanaman, 100 g/tanaman, 150 g/tanaman dan faktor kedua adalah pupuk organik cair yang terdiri dari tiga taraf yaitu tanpa perlakuan, 150 ml/L dan 300 ml/L. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian vermikompos dengan dosis 150 g/tanaman memberikan hasil terbaik pada parameter tanaman yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar, bobot basah tanaman, bobot tajuk, dan bobot akar. Pemberian konsentrasi pupuk organik cair konsentrasi 300 ml/L juga memberikan hasil terbaik pada parameter stomata yakni 42,45 mm. Kesimpulan. Pemberian dosis vermikompos 150 g/tanaman memberikan hasil tertinggi pada tinggi tanaman (12,22 cm), jumlah daun (7,97 helai), panjang akar (5,31 cm), bobot tajuk (6,29 g), dan bobot akar (2,18 g). Pemberian konsentrasi pupuk organik cair 300 ml/L memberikan hasil tertinggi pada kerapatan stomata (42,45 mm). Kata kunci: Pupuk organik cair, selada, vermikompos, vertikultur.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Liquid organic fertilizer, lettuce, vermicompost, verticultire. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 22 Aug 2025 01:51 |
Last Modified: | 22 Aug 2025 01:51 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/48472 |