Pengaruh Kinerja Kelembagaan Gabungan Kelompok Tani Terhadap Distribusi Pupuk Bersubsidi dan Dampaknya pada Produktivitas Usahatani Padi Sawah di Kecamatan Poleang Timur Kabupaten Bombana = Institutional Performance of Joint Farmer Groups on the Distribution of Subsidized Fertilizers and Its Impact on the Productivity of Rice Farming Poleang Timur District Bombana Regency.

Gapoktan memiliki peran penting dalam mensejahterakan petani dengan menyediakan sarana produksi seperti pupuk. Namun, di Kecamatan Poleang Timur, keterlambatan dan ketidaktepatan distribusi pupuk bersubsidi menjadi kendala utama. Hal ini disebabkan oleh kurangnya koordinasi antara Gapoktan dan pemerintah. Untuk meningkatkan produktivitas padi, pemerintah perlu memperkuat peran Gapoktan dalam distribusi pupuk. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja Gapoktan dalam pendistribusian pupuk bersubsidi dan dampaknya terhadap produktivitas usahatani padi sawah di Kecamatan Poleang Timur, Kabupaten Bombana. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Poleang Timur, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 115 responden. Jumlah sampel yang diambil pada masing-masing Gapoktan yaitu 64 petani di Gapoktan Tunas Biru, 35 petani di Gapoktan Mattirowalie dan 16 petani di Gapoktan Masagena. Alat analisis statistik yang digunakan untuk menganalisis data penelitian adalah analisis Smart PLS versi 4.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja Gapoktan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penyaluran pupuk bersubsidi yang dibuktikan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,295, t-statistik (5,201>1,96) dan p-value (0,000<0,05). Temuan ini mengindikasikan bahwa semakin baik kinerja Gapoktan, maka akan semakin efektif pula penyaluran pupuk bersubsidi, sehingga memberikan kontribusi terhadap peningkatan produktivitas usahatani padi sawah di Kecamatan Poleang Timur, Kabupaten Bombana.

Keyword : Distribusi Pupuk Bersubsidi, Kinerja Gapoktan, Produktivitas Usahatani Padi Sawah.