Pertumbuhan dan Produksi Seledri (Apium graviolens L.) pada Pemberian POC Kulit Bawang Merah dan AB Mix pada Sistem Hidroponick Wick

Latar Belakang. Beberapa penelitian membuktikan bahwa kulit bawang merah yang diolah menjadi pupuk organik bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman dan AB Mix dengan konsentrasi tertentu dapat memberikan pertumbuhan yang baik bagi tanaman dalam sistem hidroponik, tetapi bagaimana interaksi antara keduanya terhadap pertumbuhan tanaman seledri belum diketahui. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa tentang perbandingan kombinasi POC bawang merah dan AB mix terbaik terhadap pertumbuhan tanaman seledri. Metode. Penelitian ini dilaksanakan di Greenhouse Hidroponik Kebun Buah Naga, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Kota Makassar yang dimulai dari bulan Juni hingga Oktober 2024. Penelitian berbentuk percobaan Faktorial 2 Faktor berdasarkan Rancangan Acak Kelompok sebagai rancangan lingkungan. Faktor pertama perlakuan POC kulit bawang merah terdiri atas 4 taraf yaitu kontrol, 75ml/L, 150ml/L, dan 225ml/L. Faktor kedua perlakuan AB Mix terdiri dari 3 taraf yaitu 3ml/L, 6ml/L, dan 9ml/L. Hasil. Tidak terdapat interaksi yang nyata pada pemberian perlakuan POC kulit bawang merah dan AB Mix. Pada pemberian perlakuan AB Mix tidak memiliki pengaruh yang nyata pada semua parameter pengamatan. Pemberian perlakuan POC kulit bawang merah memiliki berpengaruh nyata pada parameter pengamatan jumlah daun dan bobot basah tanaman dengan rata-rata tertinggi yaitu 225ml/L menghasilkan jumlah daun (45,83 helai) dan bobot basah tanaman (9,43 g). Kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan POC kulit bawang merah efektif terhadap parameter jumlah daun dan bobot basah tanaman.