Pengaruh Ekstrak Lengkuas Terhadap Ekspresi Gen sod1 dan sod2 Drosophila melanogaster yang Terinfeksi Staphylococcus aureus = The Effect of Galangal Extract on sod1 and sod2 Gene Expression in Drosophila melanogaster Infected with Staphylococcus aureus


SANIY, AFIFAH FADHILAH (2025) Pengaruh Ekstrak Lengkuas Terhadap Ekspresi Gen sod1 dan sod2 Drosophila melanogaster yang Terinfeksi Staphylococcus aureus = The Effect of Galangal Extract on sod1 and sod2 Gene Expression in Drosophila melanogaster Infected with Staphylococcus aureus. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
N011211063-SKRIPSI-COVER.jpg

Download (74kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
N011211063-SKRIPSI-BAB 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (274kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
N011211063-SKRIPSI-DAPUS(FILEminimizer).pdf

Download (193kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
N011211063-SKRIPSI-FULL TEXT(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 22 January 2027.

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Staphylococcus aureus adalah patogen manusia yang dapat menyebabkan berbagai infeksi klinis. Pengobatan utama infeksi S. aureus dengan antibiotik, tetapi seiring waktu, bakteri ini semakin kebal akibat evolusi dan penyalahgunaan antibiotik, yang menyebabkan peningkatan infeksi Methicillin- resistant Staphylococcus aureus (MRSA). Infeksi S. aureus memicu peningkatan produksi Reactive Oxygen Species (ROS), yang jika berlebihan dapat menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel. Antioksidan endogen seperti Superoxide Dismutase (SOD) berperan penting dalam menetralkan ROS. Lengkuas (Alpinia galanga) diketahui memiliki aktivitas antioksidan dan antimikroba terhadap S. aureus, termasuk MRSA. Dalam pengujian in vivo, digunakan Drosophila melanogaster karena memiliki berbagai kelebihan seperti, kemiripan genetik 75% dengan manusia, umur yang relatif singkat, biaya pemeliharaan yang rendah, tidak diperlukan kode etik, dan mudah dilakukan modifikasi genetik. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek ekstrak lengkuas terhadap gen sod1 dan sod2 pada D. melanogaster yang terinfeksi S. aureus. Hasil. Terjadi penurunan yang signifikan pada kelompok perlakuan ekstrak lengkuas dibandingkan kontrol infeksi. Ekstrak lengkuas menurunkan ekspresi sod1 dan sod2, menandakan penurunan ROS akibat peran antioksidan alaminya. Kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ekstrak lengkuas efektif sebagai antioksidan eksogen yang melawan radikal bebas berlebih pada D. melanogaster yang terinfeksi S. aureus.

Keyword : Infeksi, lengkuas, MRSA, ROS, SOD.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Infection, Galangal, MRSA, ROS, SOP.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 05 Aug 2025 01:37
Last Modified: 05 Aug 2025 01:37
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/48144

Actions (login required)

View Item
View Item