Analisis Tingkat Kebisingan Pada Jalur Bus (Trans Mamminasata) di Kota Makassar = Noise Level Analysis on the Bus Route (Trans Mamminasata) in Makassar City

Upaya pemerintah dalam mengatasi kesemrawutan dan kemacetan yang
terjadi serta buruknya sistem transportasi yang ada, pemerintah membangun BRT
(Bus Rapid Transit) atau di Kota Makassar yang dikenal dengan Trans
Mamminasata. BRT adalah salah satu bentuk angkutan umum dengan
mengombinasikan halte, kendaraan, perencanaan dan elemen-elemen sistem
transportasi, ke dalam sebuah moda transportasi sistem bus umum yang nyaman,
aman, dan murah. Namun, jika dengan adanya BRT ini tidak dapat mengatasi
masalah kemacetan, maka dapat menyebabkan tingkat kebisingan yang tinggi di
jalan raya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebisingan pada jalur
bus (Trans Mamminasata) di Kota Makassar dan menganalisis karakteristik
tingkat kebisingan pada jalur jalur bus (Trans Mamminasata) di Kota Makassar.
Penelitian ini dilakukan pada ruas jalan di kota Makassar yang merupakan
jalur bus (Trans Mamminasata), jumlah titik pengukuran sebanyak 13 titik. Waktu
penelitian dimulai pukul 07.00-18.00 dengan mengukur tingkat kebisingan,
volume kendaraan, kecepatan kendaraan, dan klakson kendaraan dengan
menggunakan alat sound level meter, speedgun, counter, dan camera. Titik
pengamatan dalam penelitian ini terdiri dari ruas jalan dengan tipe jalan 8/2D,
6/2D, 4/2D, 4/2UD, 4/1UD, dan 2/1UD.
Hasil analisis tingkat kebisingan menunjukkan bahwa nilai LAeq day pada
tiap titik pengamatan telah melampaui baku mutu tingkat kebisingan yang telah
dipersyaratkan oleh KepMen-LH No. 48 Tahun 1996 untuk kawasan perdagangan
dan jasa, yaitu 70 dB. Nilai LAeq day maksimum berada pada titik pengukuran
R1, yaitu Jalan A.P Pettarani sebesar 83,06 dB dan untuk nilai LAeq day
minimum berada pada titik pengukuran R10, yaitu Jalan H. Bau sebesar 73,20 dB.
Selain itu, dilakukan juga perbandingan hasil pengukuran dengan batasan teknis
kapasitas lingkungan jalan yang tercantum dalam pedoman PU No. 13 Tahun
2003 mengenai batas maksimum dan minimum nilai Leq10 dan LAeq.