ARAHAN PENGEMBANGAN TRANSPORTASI PENGANGKUTAN SAMPAH ANORGANIK DI PULAU BARRANG LOMPO KE DARATAN KOTA MAKASSAR = Directions for the Development of Inorganic Waste Transportation on Barrang Lompo Island to the Mainland of Makassar City

Pulau Barrang Lompo, yang merupakan pulau terpadat di Kota Makassar, mengelola sampahnya dengan cara membakar setiap hari. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui jenis dan volume sampah anorganik saat ini (2023) di Pulau Barrang Lompo dan memproyeksikan volumenya selama 5 tahun ke depan (2024-2028); (2) untuk mengetahui kondisi eksisting moda transportasi dan sistem pengangkutan sampah anorganik dari Pulau Barrang Lompo ke daratan Kota Makassar; dan (3) untuk merancang arahan pengembangan moda transportasi laut yang tepat untuk mengangkut sampah anorganik dari Pulau Barrang Lompo ke daratan Kota Makassar, dengan mempertimbangkan kebutuhan, kapasitas, dan frekuensi yang diperlukan. Penelitian ini dilaksanakan selama 5 bulan, dari bulan Februari 2022 hingga Juni 2023, di Pulau Barrang Lompo. Metode pengumpulan data melibatkan observasi, pengukuran, wawancara, dokumentasi, studi literatur, dan studi banding. Analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif, serta analisis jaringan (network analyst). Pulau Barrang Lompo menghasilkan 23 jenis sampah anorganik. Rata-rata volume sampah anorganik per jiwa adalah 0,186 kg/jiwa.hari, per KK 0,572 kg/KK.hari dan per rumah 0,717 kg/rumah.hari. Proyeksi timbulan sampah anorganik pada tahun 2023 adalah 977,85 kg/hari, meningkat menjadi 1066,39 kg/hari pada tahun 2028. Transportasi saat ini untuk mengangkut sampah anorganik ke daratan Kota Makassar menggunakan kapal penumpang dengan kapasitas 50-70 karung sampah yang dipres, dengan frekuensi pengangkutan 1-2 kali/bulan pada jam 06.00-07.00. Berdasarkan analisis, direkomendasikan frekuensi pengangkutan sebanyak 3 kali/minggu, dengan jadwal 2 hari 1 kali pengangkutan dari jam 06.00-12.10. Rute yang diusulkan adalah dari dermaga Pulau Barrang Lompo - Jembatan Middle Ring Road - TPA Tamangapa, menggunakan kapal 2 GT dengan kapasitas 11 m3. Jumlah transportasi pengangkutan sampah anorganik pada tahun 2023 adalah 1 unit, dengan penambahan 1 unit transportasi dalam 5 tahun ke depan.