ANALISIS VARIABILITAS TEKANAN DARAH PADA PASIEN STROKE ISKEMIK AKUT TIPE LAKUNAR DAN NON-LAKUNAR SEBAGAI PREDIKTOR LUARAN KLINIS = ANALYSIS OF BLOOD PRESSURE VARIABILITY IN LACUNAR AND NON-LACUNAR TYPES ACUTE ISCHEMIC STROKES PATIENTS AS A PREDICTOR OF CLINICAL OUTCOMES

World Health Organization (WHO) dan American Heart Association (AHA)/American Stroke Association (ASA) mendefinisikan stroke sebagai sindrom klinis akut berupa defisit neurologis fokal atau global akibat cedera pembuluh darah otak dengan gejala yang berlangsung selama 24 jam atau lebih atau menyebabkan kematian tanpa penyebab yang jelas selain berasal dari pembuluh darah sistem saraf pusat. Kematian sel/jaringan dapat terjadi apabila sebagian otak tidak mendapatkan pasokan darah yang membawa oksigen yang diperlukan oleh karena sumbatan atau pecahnya pembuluh darah yang diakibatkan oleh stroke (Kemenkes RI, 2018). Stroke bukan penyakit tunggal tetapi bisa disebabkan oleh berbagai faktor risiko, proses dan mekanisme penyakit (Murphy, 2020). Stroke diklasifikasikan secara luas menjadi dua kategori; stroke iskemik dan stroke hemoragik. Stroke iskemik akut adalah kondisi darurat neurologis yang terjadi ketika aliran darah ke otak terhambat, seringkali karena trombosis serebral atau emboli serebral. Kondisi ini menyebabkan kerusakan sel-sel otak akibat kurangnya oksigen dan nutrisi (Unger et al., 2020)