Strategi Pengembangan Kawasan Budi Daya Rumput Laut dalam Kawasan Minapolitan (Studi kasus: Kecamatan Tanalili, Kabupaten Luwu Utara) = Strategy For The Development Of Seaweed Cultivation Areas In The Minapolitan Area (Case Study: Tanalili District, North Luwu Regency)

Kecamatan Tanalili merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Luwu Utara yang ditetapkan sebagai kawasan minapolitan dengan komoditas unggulan yang dikembangkan adalah rumput laut. Kecamatan Tanalili memiliki potensi hasil rumput laut yang tinggi, namun belum dilengkapi oleh infrastruktur kegiatan budi daya yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan permasalahan yang ada untuk kemudian dirumuskan strategi pengembangan kawasan budi daya rumput laut dalam kawasan minapolitan. Data yang dibutuhkan berupa hasil produksi, pola distribusi, sumber daya manusia, dan ketersediaan infrastruktur yang diperoleh dengan metode observasi, dokumentasi, studi pustaka, dan wawancara. Data kemudian dianalisis dengan metode analisis deskriptif
kualitatif, analisis LQ, (Location Question), analisis ketenagakerjaan dan analisis ketersediaan infrastruktur untuk mengetahui potensi dan permasalahan pada kawasan budi daya, analisis SWOT (strengths, weakness, opportunities, threats) dan Analytical Hierarchy Process (AHP) digunakan untuk merumuskan strategi pengembangan. Hasil analisis menunjukkan bahwa kawasan budi daya rumput laut Kecamatan Tanalili memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan, namun terdapat permasalahan ketersediaan infrastruktur, keberadaan hama dan penyakit rumput laut, serta kualitas sumber daya manusianya masih perlu ditingkatkan. Adapun strategi pengembangan yang dirumuskan yaitu: 1) Meningkatkan perhatian dan komitmen pemerintah terhadap kegiatan budi daya untuk menghasilkan rumput laut yang lebih berkualitas; 2) Meningkatkan kualitas tenaga kerja dengan melakukan pelatihan terkait pembudidayaan rumput laut; 3) Melakukan pemeliharaan akses jalan dan perbaikan terhadap jalan yang mengalami kerusakan; dan 4) Mengembangkan industri pengolahan rumput laut. Adapun strategi yang menjadi prioritas ialah meningkatkan kualitas tenaga kerja dengan melakukanpelatihan terkait pembudidayaan rumput laut.