Arahan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Berbasis Eco-Settlement di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kasiwa, Kabupaten Mamuju = Directions for Improving the Quality of Eco-Settlement-Based Slums in the Kasiwa Watershed, Mamuju Regency

Peningkatan jumlah penduduk terjadi akibat kecenderungan manusia untuk memilih hunian pada pusat perkotaan dan mengakibatkan keterbatasan lahan permukiman pada perkotaan. Keterbatasan lahan dan keterbatasan ekonomi masyarakat menjadi pemicu timbulnya pemanfaatan sempadan sungai sebagai permukiman. Perkembangan permukiman pada kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) berpengaruh terhadap keseimbangan ekologi lingkungan dan kualitas permukiman. Penerapan konsep eco-settlemet dapat menjadi pendekatan dalam peningkatan kualitas yang dapat diimplementasikan dalam peningkatan kualitas permukiman yang mudah diterima masyarakat.Penelitian ini bertujuan 1) mengidentifikasi kondisi eksisting dari permukiman disepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kasiwa, 2) menganalisis penilaian kualitas permukiman berdasarkan kriteria eco-settlement di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kasiwa, 3) menyusun arahan peningkatan kualitas permukiman di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kasiwa berbasis eco-settlement. Metode pengumpulan data yang digunakan diantaranya observasi langsung, wawancara dan survei institusional. Dalam melakukan identifikasi karakteristik dan kualitas permukiman digunakan metode kualittatif deskriptif, analisis kualitatif domain, analisis spasial, analisis pembobotan dan analisis triangulasi teori. Luaran dari penelitian ini menghasilkan identifikasi karakteristik permukiman belum memenuhi standar sarana dan prasarana dasar permukiman dengan kualitas permukiman berada pada kelas semi eco-settlement, sehingga permukiman pada DAS Kasiwa masih membutuhkan arahan dalam peningkatan kualitas permukiman dari aspek ekologi, aspek sosial, aspek ekonomi dan aspek kelembagaan untuk menciptakan permukiman berkelanjutan.