DINAMIKA POPULASI IKAN KURISI MERAH (NEMIPTERUS FURCOSUS)DI PERAIRAN KABUPATEN BANTAENG, LAUT FLORES

Penelitian bertujuan mengetahui dinamika populasi ikan kurisi merah (Nemipterus furcosus) di Perairan Kabupaten Bantaeng Lauf Flores meliputi kelompok umur, pertumbuhan, laju mortalitas total, penangkapan dan alami, serta laju eksploitasi dan yield per recruitment. Pengambilan data panjang total ikan sebanyak 1334 ekor di lakukan di dua tempat yaitu Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Birea dan tempat pengepul yang ada di maricayya pada bulan Juli sampai Agustus 2020. Parameter dinamika populasi menggunakan data gabungan ikan jantan dan betina. Pendugaan kelompok umur menggunakan metode frekuensi panjang, panjang asimptot (L∞) dan laju pertumbuhan (K) menggunakan persamaan Von Bertalanffy, mortalitas alami (M) menggunakan empiris Pauly, mortalitas total (Z) menggunakan metode kurva hasil tangkapan yang dilinearkan , mortalitas penangkapan (F), laju eksploitasi (E) dan yield per recruitment (Y/R) menggunakan Beverton dan Holt. Data dianalisis menggunakan bantuan software FISAT II
Hasil penelitian bahwa populasi ikan ikan kurisi merah terdiri atas tiga kelompok umur, L∞ 40,5 cm, K 0,3 pertahun, Z 2,51 per tahun, M 0,75 per tahun, mortalitas penangkapan 1,76 per tahun, E 0,70 per tahun dan Y/R 0,013 gram/rekrutmen.
Kesimpulan bahwa ikan kurisi merah di perairan Lauf Flores terdiri atas tiga kelompok umur, ikan ini memerlukan waktu lama untuk mencapai panjang asimtotiknya , penyebab utama kematian ikan dalam populasi adalah kegiatan penagkapan, laju eksploitasi tinggi dan proses rektuitmen tidak optimal.
Keywords: Ikan kurisi, pertumbuhan, moralitas, rekruitmen, laju eksploitasi, Laut Flores