Kejadian hipertensi pada berbagai jenis penyakit rematik : analisis terhadap pengaruh umur dan indeks massa tubuh = INCIDENCE OF HYPERTENSION IN DIFFERENT TYPES OF RHEUMATIC DISEASES: AN ANALYSIS OF THE EFFECT OF AGE AND BODY MASS INDEX

Tujuan: Penelitian ini menyelidiki hubungan yang rumit antara hipertensi dan berbagai penyakit rematik, yang meliputi artritis reumatoid, artritis psoriatik, lupus eritematosus sistemik, artritis gout, dan osteoartritis. Mengingat peran penting hipertensi sebagai faktor risiko yang dapat dimodifikasi untuk penyakit kardiovaskular, penelitian kami bertujuan untuk meneliti prevalensi hipertensi dalam spektrum penyakit rematik sambil membedah dampak usia dan indeks massa tubuh (BMI) terhadap kejadiannya.
Metode: Melakukan studi analitik observasional dengan desain potong lintang, kami dengan cermat menganalisis semua kunjungan pasien ke Klinik Reumatologi antara Januari 2022 dan Agustus 2023. Total 746 subjek dari total 835 subjek setelah dieksklusi.
Pasien dan Hasil: Terdapat insiden hipertensi yang cukup besar pada subjek penyakit rematik, mencapai 35,2%, ditambah dengan tingkat kepatuhan minum obat yang sangat rendah, yaitu 32,6%. Osteoartritis menunjukkan prevalensi tertinggi dengan angka kejadian hipertensi sebesar 47%, diikuti oleh artritis gout (38,2%), artritis reumatoid (35%), dan lupus eritematosus sistemik (34,7%). Tingkat kepatuhan minum obat antihipertensi bervariasi di antara subjek penyakit rematik, tetapi tidak ada yang mencapai 50% dari populasi dengan target tekanan darah yang terkontrol. Analisis Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara kelompok usia dengan kejadian hipertensi pada kasus osteoartritis dan lupus eritematosus sistemik.
Kesimpulan: Hipertensi bermanifestasi lebih menonjol pada populasi penyakit rematik daripada populasi sehat pada umumnya. Osteoartritis dan lupus eritematosus sistemik, bersama dengan faktor yang berkaitan dengan usia, secara kolektif memberikan pengaruh yang substansial terhadap kejadian hipertensi, mengurai interaksi multifaset antara variabel-variabel ini dalam lanskap rematik.