Rahmawati S., Rahmawati S. (2023) Poliploidisasi Tiga Varietas Tanaman Krisan (Chrysantemum morifolium R.) pada Berbagai Konsentrasi Kolkisin melalui Mutagenesis in Vitro = Polyploidization of Three Varieties of Chrysanthemum Plants (Chrysantemum morifolium R.) at Various Colchicine Concentrations through Mutagenesis in Vitro. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201154_skripsi_26-02-2024 bab1-2.pdf
Download (490kB)
![[thumbnail of Cover]](/46997/2.hassmallThumbnailVersion/G011201154_skripsi_26-02-2024%20Cover1.jpg)

G011201154_skripsi_26-02-2024 Cover1.jpg
Download (209kB) | Preview
![[thumbnail of Daftar Pustaka]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201154_skripsi_26-02-2024 Dapus.pdf
Download (766kB)
![[thumbnail of Fulltext]](/style/images/fileicons/text.png)
G011201154_skripsi_26-02-2024.pdf
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi varietas dan konsentrasi kolkisin yang mengakibatkan terjadinya poliploidisasi pada tanaman krisan secara in vitro. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kultur Jaringan Tanaman, Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan. Penelitian berlangsung Mei sampai Agustus 2023. Penelitian menggunakan Rancangan Petak Terpisah (RPT) dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) sebagai rancangan lingkungan. Faktor utama adalah varietas tanaman krisan Pinka Pinky, Lolipop, dan Maruta. Anak petak adalah konsentrasi kolkisin 0%, 0.025%, 0.05%, 0.075% dan 0.1%. Perlakuan terdiri atas 15 kombinasi perlakuan. Setiap perlakuan diulang 3 kali dengan jumlah unit setiap perlakuan dalam ulangan sebanyak 3 unit. Sehingga terdapat 135 Unit Percobaan. Interaksi varietas dan konsentrasi kolkisin terbaik yang mengakibatkan terjadinya poliploidisasi pada tanaman krisan secara in vitro adalah Pinka Pinky dengan konsentrasi 0.075% dan 0.1% menghasilkan tetraploid (4n). Interaksi varietas Pinka Pinky dengan konsentrasi 0% pada waktu berakar dan 0.025% pada jumlah akar. Interaksi varietas Maruta dengan konsentrasi 0.025% pada tinggi tanaman dan panjang ruas. Konsentrasi kolkisin yang mengakibatkan terjadinya poliploidi tanaman krisan secara in vitro adalah 0.025%, 0.075%, dan 0.1%. 3. Varietas tanaman krisan yang mudah mengalami poliploidisasi secara in vitro adalah varietas Pinka Pinky. Dari hasil penelitian poliploidisasi pada tanaman krisan diaplikasikan menggunakan konsentrasi kolkisin perlu dilakukan subkultur minimal 1 kali setelah dilakukan induksi mutasi kolkisin, kemudian melakukan pengamatan dan analisis ploidi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | in vitro, kolkisin, poliploidi, tanaman krisan. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 17 Jul 2025 01:10 |
Last Modified: | 17 Jul 2025 01:11 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46997 |