NURFIDYAH, EKA (2023) Perlindungan Hukum Terhadap Notaris Dalam Melaporkan Transaksi Keuangan Mencurigakan Melalui Aplikasi Go Anti Money Laundering=Legal Protection of Notaries in Reporting Suspicious Financial Transactions Through Go Anti Money Laundering Application. Thesis thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
![[thumbnail of cover]](/46844/1.hassmallThumbnailVersion/B022201037_tesis_16-03-2023%20cover1.jpg)

B022201037_tesis_16-03-2023 cover1.jpg
Download (267kB) | Preview
![[thumbnail of bab 1-3]](/style/images/fileicons/text.png)
B022201037_tesis_16-03-2023 bab 1-3.pdf
Download (652kB)
![[thumbnail of dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
B022201037_tesis_16-03-2023 dp.pdf
Download (117kB)
![[thumbnail of full text]](/style/images/fileicons/text.png)
B022201037_tesis_16-03-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 6 March 2026.
Download (854kB)
Abstract (Abstrak)
EKA NURFIDYAH (B022201037) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NOTARIS DALAM MELAPORKAN TRANSAKSI KEUANGAN MENCURIGAKAN MELALUI APLIKASI GO ANTI MONEY LAUNDERING (Dibimbing oleh IRWANSYAH dan MASKUN) Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis dan menelaah Sejauh mana tanggung jawab notaris sebagai pihak pelapor dalam melaporkan transaksi keuangan mencurigakan melalui aplikasi goAML; dan (2) Menganalisis dan menelaah bentuk Perlindungan hukum terhadap notaris dalam melaporkan transaksi keuangan mencurigakan melalui aplikasi go anti money laundering. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian hukum empiris dengan lokasi penelitian pada kantor notaris wilayah kerja kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan interdisipliner yang mengkaji hukum dalam pelaksanaannya. Data dikumpulkan melalui Teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Tanggung jawab notaris sebagai pihak pelapor direalisasikan dengan registrasi dan/atau pengkinian data pada aplikasi goAML. Pelaporan belum terealisasikan dikarenakan tidak adanya diseminasi mengenai notaris yang wajib melaporkan dan yang tidak wajib melaporkan. (2) Perlindungan hukum terhadap Notaris dalam menyampaikan laporan transaksi keuangan melalui aplikasi goAML yaitu Hak imunitas untuk tidak dapat dituntut baik secara pidana maupun perdata; Jaminan kerahasiaan identitas pelapor; Ganti kerugian jika kerahasiaan identitas pelapor tersebut terlanggar secara ilegal; Larangan penyebutan identitas pelapor dalam penyelidikan dan persidangan.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Notaris, Pihak Pelapor, Transaksi Keuangan Mencurigakan, goAML. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Kenotariatan |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 11 Jul 2025 06:33 |
Last Modified: | 11 Jul 2025 06:33 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46844 |