PENERJEMAHAN NAMA DIRI dalam ASTERIX dari BAHASA PRANCIS ke BAHASA INDONESIA = Translation of Proper Nouns in Asterix from French to Indonesian


Simanjuntak, Herta Gloria (2024) PENERJEMAHAN NAMA DIRI dalam ASTERIX dari BAHASA PRANCIS ke BAHASA INDONESIA = Translation of Proper Nouns in Asterix from French to Indonesian. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of F051201026_skripsi_16-02-2024 Cover1.jpg]
Preview
Image
F051201026_skripsi_16-02-2024 Cover1.jpg

Download (380kB) | Preview
[thumbnail of F051201026_skripsi_16-02-2024 Bab 1 - Bab 2.pdf] Text
F051201026_skripsi_16-02-2024 Bab 1 - Bab 2.pdf

Download (860kB)
[thumbnail of F051201026_skripsi_16-02-2024 Dapus.pdf] Text
F051201026_skripsi_16-02-2024 Dapus.pdf

Download (268kB)
[thumbnail of F051201026_skripsi_16-02-2024.pdf] Text
F051201026_skripsi_16-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Banyak penelitian yang telah membuktikan bahwa nama diri dapat
diterjemahkan, namun tingkat kesepadanan dan efek hasil terjemahan terhadap
pembaca teks bahasa sasaran belum terungkap. Tujuan. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengidentifikasi nama diri, menganalisis teknik penerjemahan nama diri yang
digunakan, dan menganalisis tingkat kesepadanan dalam penerjemahan nama diri.
Metode. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber
data yang digunakan adalah data dalam bentuk nama diri yang ditemukan dalam dua
serial buku komik Asterix, yakni Astérix Chez les Helvètes dan Astérix Chez les Belges.
Adapun landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori jenis nama diri
dari Bauer, Sjoblom, dan Crystal. Kemudian, teori teknik penerjemahan nama diri yang dikemukakan oleh Fernandes dan teori tingkat kesepadanan penerjemahan oleh Bell.
Hasil. Berdasarkan analisis pada data yang telah dilakukan, terdapat tujuh jenis nama diri, yaitu nama orang, nama tempat, nama mitologis, nama kelompok, nama hewan peliharaan, nama tumbuhan, dan nama peristiwa. Nama-nama diri tersebut diterjemahkan dengan menggunakan tujuh dari 10 teknik penerjemahan nama diri. Penerjemahan pada data nama diri yang telah dianalisis menunjukkan tingkat kesepadanan utuh, bertambah, dan tak sepadan (memiliki makna berbeda). Kesimpulan. Nama diri yang diterjemahkan menghasilkan tingkat kesepadanan makna yang utuh, bertambah, dan berbeda makna agar nama diri dapat tersampaikan dengan baik kepada pembaca teks bahasa sasaran dan efek komik atau humor dalam komik Asterix dapat dipertahankan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Asterix, kesepadanan, komik, nama diri, penerjemahan
Subjects: P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Prancis
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 09 Jul 2025 06:18
Last Modified: 09 Jul 2025 06:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46736

Actions (login required)

View Item
View Item