Johansyah, Grace Pricillia (2024) Karakteristik Pasien dengan Infeksi Luka Operasi Di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Periode 1 Januari 2017 – 31 Desember 2022 = Characteristics Of PatientsWith Surgical Wound Infections At Hasanuddin University Hospital Period 1 January 2017 - 31 December 2022. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of C011201222_skripsi_22-02-2024 Cover1.jpg]](/46652/1.hassmallThumbnailVersion/C011201222_skripsi_22-02-2024%20Cover1.jpg)

C011201222_skripsi_22-02-2024 Cover1.jpg
Download (260kB) | Preview
![[thumbnail of C011201222_skripsi_22-02-2024 bab1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C011201222_skripsi_22-02-2024 bab1-2.pdf
Download (875kB)
![[thumbnail of C011201222_skripsi_22-02-2024 Dapus.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C011201222_skripsi_22-02-2024 Dapus.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of C011201222_skripsi_22-02-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C011201222_skripsi_22-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Infeksi luka operasi (ILO) adalah infeksi yang terjadi beberapa jam hingga 30 hari setelah operasi atau hingga satu tahun setelah operasi. ILO dipengaruhi oleh berbagai faktor. Informasi mengenai karakteristik (ILO) di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin masih belum diketahui dengan jelas.
Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik pasien dengan infeksi luka operasi di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Kota Makassar.
Metode: Menggunakan observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional survey. Pengambilan data dari bagian Rekam Medik, Instalasi PPI, Departemen Mikrobiologi Klinik, dan Departemen Patologi Klinik Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Kota Makassar periode 1 Januari 2017 – 31 Desember 2022. Penelitan ini menggunakan metode total sampling.
Hasil: Sampel yang diteliti sebanyak 28 kasus, dengan proporsi tertinggi pada pasien perempuan (68%), usia dewasa (19-59 tahun) (61%), tanpa status komorbid (70%), pasien dewasa lebih banyak dengan IMT normal (53%) dan lebih banyak pasien gizi buruk pada usia anak (100%), status klasifikasi luka clean dan clean-contaminated (36%), tipe infeksi luka profunda (61%), kasus terbanyak diantara ILO berasal dari spesialisasi bedah ortopedi (57%), rerata durasi operasi terlama 240 menit dari spesialisasi bedah neurologi, jenis antibiotik yang digunakan sebelum pemberlakuan standar penggunaan profilaksis sefazolin adalah seftriakson (78%), jenis antibiotik yang digunakan sebagai ulangan antibiotik profilaksis adalah seftriakson (57%), metode antiseptik daerah permukaan operasi adalah metode povidone iodine (93%), kultur patogen penyebab infeksi luka operasi terbanyak adalah bakteri gram positif dengan temuan bakteri Staphylococcus aureus (60%), dan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara klasifikasi luka dengan durasi perawatan pasca operasi pada pasien dengan infeksi luka operasi.
Kesimpulan: Ada beberapa faktor risiko untuk terjadinya ILO yang ditemukan di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Karakteristik, pasien, infeksi luka operasi |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 08 Jul 2025 01:55 |
Last Modified: | 08 Jul 2025 01:55 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46652 |