KARAKTERISTIK PENDERITA KANKER PARU-PARU PRIMER DI RSUP. DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO TAHUN 2022 = CHARACTERISTICS OF PRIMARY LUNG CANCER PATIENTS IN THE HOSPITAL. DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO IN 2022

Latar Belakang : Penyakit tidak menular (PTM) adalah suatu penyakit atau kondisi medis yang tidak dapat ditularkan ke individu lainnya. Kanker merupakan penyakit tidak menular yang menjadi masalah kesehatan dunia saat ini karena angka kejadian yang sangat tinggi dan terus bertambah setiap tahunnya. Kanker paru-paru merupakan penyakit tidak meular yang menjadi penyebab utama kematian pada kasus kanker pada tahun 2020. Kasus kematian akibat kanker pada tahun 2020 mencapi 1,80 jt kematian. Peningkatan risiko terkena kanker paru sejalan dengan pertambahan usia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik penderita kanker paru-paru primer periode 1 Januari – 31 desember 2022.
Umum : Untuk mengetahui karakteristik pasien penderita kanker paru-paru primer di RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo tahun 2022.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari data rekam medik. Sampel penelitian ini adalah penderita kanker paru-paru primer yang melakukan pemeriksaan dan tercatat di bagian rekam medik RSUP dr Wahidin Sudirohuso tahun 2022.
Hasil Penelitian : Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 68 jumlah kasus kanker paru-paru primer pada tahun 2022 di RSUP dr Wahidin Sudirohuso yang telah memeuhi kriteri inklusi. Dari hasil penelitian didapatkan distribusi jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki sebanyak 52 orang (76%), distribusi usia terbanyak adalah kelompok usia 40-70 tahun sebanyak 51 orang (75%), distribusi pekerjaan terbanyak adalah wiraswasta sebanyak 16 orang (24%), distribusi riwayat merokok terbanyak adalah pasien yang memiliki riwayat merokok sebanyak 44 orang (65%), distribusi jenis kanker terbanyak adalh kelompok Non Small Cell Lung Carcinoma jenis karsinoma sel skuamosa sebanyak 31 orang (46%), distribusi stadium terbanyak adalah kelompok Non Small Cell Lung Carcinoma stadium IVA sebanyak 33 orang (49%), distribusi terapi terbanyak adalah kemoterapi sebanyak 62 orang (91%), dan distribusi mortalitas terbanyak adalah hidup dan masih melanjutkan pengobatannya sebanyak 52 orang (76%).
Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa distribusi terbanyak berdasarkan jenis kelamin adalah laki-laki, berdasarkan usia adalah usia 40-70 tahun, berdasarkan pekerjaan adalah wiraswasta, berdasarkan riwayat merokok adalah memiliki riwayat merokok, berdasrkan nis kanker adalah karsinoma sel skuamosa, berdasarkan stadium adalah stadium IVA, berdasarkan jenis terapi adalah kemoterapi, berdasarkan mortalitas adalah hidup dan masih melajutkan pengobatan.