Adhiwidjaja, Gregorius Cakra (2024) ANALISIS RISIKO PADA PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA PADA PROYEK GEDUNG TEKNIK MESIN KAMPUS II PNUP DENGAN PENDEKATAN ANALISIS MONTE CARLO=RISK ANALYSIS ON STEEL CONSTRUCTION WORK ON PNUP CAMPUS II MECHANICAL ENGINEERING BUILDING PROJECT WITH MONTE CARLO ANALYSIS APPROACH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.
![[thumbnail of cover]](/46320/1.hassmallThumbnailVersion/D011201069_skripsi_02-01-2025%20cover1.jpg)

D011201069_skripsi_02-01-2025 cover1.jpg
Download (254kB) | Preview
![[thumbnail of bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
D011201069_skripsi_02-01-2025 bab 1-2.pdf
Download (319kB)
![[thumbnail of dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
D011201069_skripsi_02-01-2025 dp.pdf
Download (340kB)
![[thumbnail of full text]](/style/images/fileicons/text.png)
D011201069_skripsi_02-01-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 18 November 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Dalam upaya memajukan ekonomi negara berkembang seperti Indonesia, infrastruktur menjadi salah satu hal yang tak dapat diabaikan. Salah satu jenis infrastruktur yang sangat penting dan dapat ditemui di hampir setiap kota di dunia yaitu Gedung. Dalam perencanaan konstruksi gedung bertingkat, terdapat dua bahan material yang sering digunakan, yaitu beton dan baja, dimana struktur baja memiliki kekuatan tinggi, serta pelaksanaan konstruksi menjadi lebih cepat. Pada pelaksanaan konstruksi sering sekali terjadi kendala yang tidak terduga, sehingga menyebabkan pekerjaan konstruksi menjadi tidak aman dan rentan terhadap beberapa risiko yang mungkin timbul dan berdampak negatif. Karena itu, manajemen risiko menjadi kunci penting yang harus diterapkan dalam proyek konstruksi. Manajemen risiko adalah sebuah proses terstruktur yang melibatkan langkah-langkah identifikasi, analisis, dan respons terhadap risiko yang ada, dengan tujuan untuk memperbesar dampak positif dan meminimalkan dampak negatif yang mungkin terjadi dalam proyek konstruksi yang sedang dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi, menganalisis, dan menentukan penanganan risiko pada pekerjaan konstruksi baja di proyek Gedung Teknik Mesin Kampus II PNUP. Metode pengolahan data kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan metode analisis monte carlo. Hasil dari penelitian ini adalah dari identifikasi risiko didapatkan 25 variabel yang berpengaruh terhadap risiko pada pekerjaan konstruksi baja, dengan tingkat risiko paling tinggi adalah (X.4.1) Cuaca terlalu ekstrim dan angin kencang dengan nilai tingkat risiko sebesar 8,76, (X.5.1) Adanya perubahan desain dengan nilai sebesar 8,25, dan (X.1.3) Kerusakan peralatan mesin dan perlengkapan proyek baja dengan nilai tingkat risiko sebesar 7,87. Adapun variabel risiko yang memiliki tingkat risiko yang rendah adalah (X.4.4) Bahan dan pengerjaan baut dibawah standard dengan nilai tingkat risiko sebesar 4,91, dan dalam menentukan penanganan risiko menggunakan teori pareto sebesar 20% dari total 25 variabel menghasilkan 5 variabel dominan menggunakan metode wawancara oleh pakar untuk melakukan penanganannya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen Risiko, Konstruksi Baja, Gedung Teknik Mesin Kampus II PNUP |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 10 Jul 2025 00:27 |
Last Modified: | 10 Jul 2025 00:27 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/46320 |