ANALISIS KONFLIK PADA RUMAH TANGGA NELAYAN DALAM PEMANFAATAN SUMBERDAYA LAUT DI KECAMATAN LASUSUA KABUPATEN KOLAKA UTARA(KASUS PADA KELUARGA NELAYAN PEMBOM IKAN)


Alashaf, Dias Reza Ramadhan (2021) ANALISIS KONFLIK PADA RUMAH TANGGA NELAYAN DALAM PEMANFAATAN SUMBERDAYA LAUT DI KECAMATAN LASUSUA KABUPATEN KOLAKA UTARA(KASUS PADA KELUARGA NELAYAN PEMBOM IKAN). Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANUDDIN.

[thumbnail of Sampul]
Preview
Image (Sampul)
L24116520_skripsi1.png

Download (76kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L24116520_skripsi 1-2.pdf

Download (734kB)
[thumbnail of Daftar pustaka] Text (Daftar pustaka)
L24116520_skripsi dp.pdf

Download (993kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
L24116520_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab terjadinya konflik pada rumah tangga nelayan, hubungan konflik pada rumah tangga nelayan dengan cara pemanfaatan sumberdaya laut serta solusi yang dilakukan keluarga nelayan sebagai dampak dari konflik yang terjadi di Kecamatan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai November 2020 di Kecamatan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara Sulawesi Tenggara. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis survei. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu non probability sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu Konflik yang terjadi pada rumah tangga nelayan terbesar disebabkan karena masalah ekonomi dimana pendapatan nelayan semakin berkurang, konflik juga terjadi karena perbedaan pendapatan sehingga Nelayan melakukan KDRT. Adapun kaitan antara konflik rumah tangga nelayan, dengan kegiatan nelayan menangkap dengan menggunakan bom. Meskipun awalnya di picu dari faktor ekonomi. Dimana istri merasa risiko suaminya sangat besar ( ditangkap, cacat atau mati), dibanding pendapatan yang diperoleh dari ponggawa. Terakhir, penyelesaian Konflik yang terjadi di rumah tangga nelayan menghasilkan solusi 35% keluarga yang melakukan perdamaian dengan komitmen bahwa ia tidak lagi menggunakan bom tersebut dalam melakukan penangkapan serta dalam proses pemenuhan kebutuhan rumah tangga melakukan pekerjaan sambilan yaitu dengan persentase 35% nelayan memilih untuk menjadi buru harian, 35% nelayan menjadi penyedia jasa ojek dan 30% nelayan memilih untuk beternak. Adapun terdapat 75% kasus Rumah Tangga yang istri menjadi penanggung jawab dalam proses pemenuhan kehidupan atau menjadi kepala rumah tangga di keluarga tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 20 May 2021 03:33
Last Modified: 20 May 2021 03:33
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/4602

Actions (login required)

View Item
View Item