Analisis Kelimpahan Mikroorganisme Tanah Pada Lahan Sawah Di Sekitar Sungai Tallo Makassar = Analysis of the Abundance of Soil Microorganisms in Rice Fields Around the Tallo River, Makassar


DEWI, AGHIS SUKMA (2024) Analisis Kelimpahan Mikroorganisme Tanah Pada Lahan Sawah Di Sekitar Sungai Tallo Makassar = Analysis of the Abundance of Soil Microorganisms in Rice Fields Around the Tallo River, Makassar. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G011201243_skripsi_09-10-2024 cover1.png

Download (389kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G011201243_skripsi_09-10-2024 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (351kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G011201243_skripsi_09-10-2024 dp(FILEminimizer).pdf

Download (371kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G011201243_skripsi_09-10-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 29 August 2027.

Download (829kB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Tanah merupakan suatu media yang digunakan sebagai tempat hidup dan pertumbuhan mikroorganisme secara kompleks. Kota Makassar merupakan salah satu kota metropolitan yang berkembang pesat. Perkembangan ini menyebabkan tingginya alih fungsi lahan yang tidak sesuai dengan kaidah ekologi, pertumbuhan penduduk yang tinggi, serta pencemaran air dan tanah akibat pembuangan limbah industri dan domestik yang melampaui batas. Peran mikroba tanah sangat penting pada kesuburan karena sebagai penentu kesehatan tanah. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan mikroorganisme tanah pada lahan sawah di sekitar Sungai Tallo Makassar. Metode. Penentuan pengambilan titik sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Parameter fisikokimia tanah yang diamati yaitu tekstur, C-organik, pH dan nitrogen. Analisis kelimpahan mikroorganisme yaitu total populasi bakteri, total populasi cendawan, morfologi koloni bakteri dan pewarnaan gram. Hasil. Kelimpahan Total populasi bakteri L1 (7,4 x 107 CFU/g tanah), L2 (5,6 x 109 CFU/g tanah) dan L3 (4,1 x 1010 CFU/g tanah). Total Populasi Cendawan L1 (7,4 x 104 CFU/g tanah), L2 (5,06 x 105 CFU/g tanah) dan L3(4,79 x 107 CFU/g tanah). Pengamatan morfologi koloni, isolat yang diamati dari masing-masing lokasi didapatkan hasil yang beragam. Pada pengamatan gram bakteri menggunakan KOH 3% didapatkan 17 isolat gram positif yang ditandai dengan suspensi yang encer (non string) antara lain isolat L1(1), L1(2), L2(1), L2(4), L2(5), L2(6), L2(7), L3(1), L3(2), L3(3), L3(4), L3(5), L3(6), L3(7), L3(8), dan L3(9). dan 5 isolat gram negatif ditandai dengan terbentuknya lendir (string) yaitu isolat L1(3), L1(4), L1(5), L1(6), dan L2(3). Kesimpulan. Total populasi bakteri tertinggi yaitu L3 dengan total populasi 4,1 x 1010 CFU/g tanah. L2 dengan total populasi 5,6 x 109 CFU/g tanah dan populasi bakteri terendah pada L1 yaitu 7,4 x 107 CFU/g tanah. Sedangkan Total populasi cendawan tertinggi yaitu L3 dengan total populasi 4,79 x 107 CFU/g tanah. L2 dengan total populasi 5,06 x 105 CFU/g tanah dan populasi bakteri terendah pada L1 yaitu 7,4 x 104 CFU/g tanah.

Keyword : Makassar, Mikroorganisme, Tanah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Makassar, Microorganisms, Soil.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 30 Jun 2025 07:24
Last Modified: 30 Jun 2025 07:24
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45674

Actions (login required)

View Item
View Item