HERLIANTI, LELI (2024) Gobernance network dalam implementasi kebijakan program percepatan penurunan stunting di kabupaten Bulukumba = Governance network in the implementation of the stunting reduction acceleration program in Bulukumba Regency. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/45626/1.hassmallThumbnailVersion/E012202004_tesis_02-10-2024%20cover1.png)

E012202004_tesis_02-10-2024 cover1.png
Download (83kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
E012202004_tesis_02-10-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (572kB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
E012202004_tesis_02-10-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (378kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
E012202004_tesis_02-10-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 16 August 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
LELI HERLIANTI, Governance Network dalam Implementasi Program Percepatan Penurunan Stunting diKabupaten Bulukumba.(dibimbing oleh Moh. Thahir Haning, Nur Indrayati Nur Indar) Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pola hubungan antar aktor dalam jaringan pada kebijakan percepatan penurunan stunting di Kaabupaten Bulukumba. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, studi dokumen, dan observasi. Data dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting kabupaten Bulukumba yang menjadi anggota core (inti) terdiri atas Bappelitbangda, Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa. Sedangkan Dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting kabupaten Bulukumba yang menjadi anggota periphery (pinggiran) diantaranya Kementerian agama, Dinas Pendidikan, Usaid madani, Bapak Asuh, dll yang memiliki keterbatasan baik anggaran dan bergantung pada anggota inti (core) . Analisis kualitas interaksi antara aktor dengan konsep embeddedness (keterlekatan) yang menunjukkan bahwa keterlekatan yang terjalin adalah keterlakatan struktural dimana kepercayaan antar tim terdapat kendala yaitu kurangnya keterbukaan. Frekuensi interaksi antar aktor teatur sesuai dengan kesepakatan, dan norma yang diatur dalam kesepakatan bersama yang tertuang dalam MOU.
Keyword : Governance network, Program, Percepatan Penurunan stunting, Keterlekatan, inti-pinggiran
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Governance network, Program, Acceleration of Stunting Reduction, Embeddedness, core-periphery. |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Publik |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 30 Jun 2025 02:30 |
Last Modified: | 30 Jun 2025 02:30 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45626 |