Rejeki, Aisyah Sri (2023) Identifikasi Tingkat Kerawanan Longsor Berbasis SIG dan Data Citra di Lereng Gunung Bawakaraeng Bagian Barat. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of H061191043_skripsi_17-01-2023 COVER1.jpg]](/45408/1.hassmallThumbnailVersion/H061191043_skripsi_17-01-2023%20COVER1.jpg)

H061191043_skripsi_17-01-2023 COVER1.jpg
Download (237kB) | Preview
![[thumbnail of H061191043_skripsi_17-01-2023 BAB 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
H061191043_skripsi_17-01-2023 BAB 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of H061191043_skripsi_17-01-2023 DP.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
H061191043_skripsi_17-01-2023 DP.pdf
Download (123kB)
![[thumbnail of H061191043_skripsi_17-01-2023.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
H061191043_skripsi_17-01-2023.pdf
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Bencana tanah longsor merupakan salah satu peristiwa yang sering terjadi di
berbagai kawasan di Indonesia khususnya di Kabupaten Gowa. Pemetaan tingkat
kerawanan longsor dilakukan sebagai bentuk mitigasi dengan menganalisis daerah
rawan longsor berbasis SIG dan data citra Landsat-8. Tujuan Penelitian ini adalah
mengidentifikasi daerah-daerah rawan longsor pada lereng gunung Bawakaraeng
bagian Barat dengan memetakan tingkat kerawanan longsor menggunakan metode
Analytic Hierarchy Process (AHP) dan analisis Overlay serta mengetahui
hubungan tingkat kerawanan longsor pada lereng gunung Bawakaraeng bagian
Barat terhadap struktur geologi. Metode AHP digunakan untuk memperoleh tingkat
kepentingan atau bobot dari masing-masing parameter yang digunakan dengan
memanfaatkan presepsi dari pakar atau ahli. Pemetaan akhir tingkat kerawanan
tanah longsor dilakukan dengan metode analisis Overlay terhadap parameter�parameter penyebab tanah longsor yang digunakan. Hasil analisis tingkat
kerawanan longsor dikelaskan menjadi 3 kelas dengan interval <2.5 dikategorikan
sebagai daerah yang tidak rawan, daerah yang rawan memiliki interval 2.5 – 3.5
dan daerah yang sangat rawan berada pada interval >3.5. Hubungan antara struktur
geologi terhadap tingkat kerawanan longsor pada lereng Gunung Bawakaraeng
Bagian Barat dipengaruhi oleh kondisi penyusun batuan formasi geologi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Geofisika |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 09 Apr 2025 00:30 |
Last Modified: | 09 Apr 2025 00:30 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45408 |