Citra Islam dalam Film-Film Pendek pada Festival Mokhtar Awards = Islamic images in short films at the Mokhtar Award festival

Latar Belakang. Pengaruh Islamophobia di daratan Eropa khususnya Prancis membuat pandangan masyarakat terhadap umat muslim menjadi negatif. Stigma negatif mewarnai kehidupan umat muslim di Prancis sehari-hari. Bahkan seringkali mendapat tindakan diskriminatif yang mengarah pada kekerasan. Umat Muslim mencoba bangkit melalui media film untuk memperkenalkan Islam lebih luas. Ajaran-ajaran Islam dalam kehidupan bermasyarakat ditampilkan. Tujuan. Peneltiian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana umat muslim menunjukkan citra positifnya melalui ajaran-ajaran Islam. Mulai dari akidah, ibadah dan akhlak. Di sisi lain, menganalisis bagaiamana stigma negatif terhadap umat muslim yang muncul di masyarakat. Metode. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dipilih melalui film-film terpilih sesuai kesamaan tema di Festival Mokhtar Awards Prancis. Adapun landasan teori yang digunakan yakni interpretasi Hermeneutika Paul Ricoeur. Data dianalisis dengan melihat segala adegan, percakapan, gerak-gerik hingga tanda yang muncul di film. Kemudian di analisis dengan melihat pembuktian terkait Islam dari berbagai literatur. Hasil. Berdasarkan analisis ajaran yang ditampilkan ada 3 jenis, yakni akidah, ibadah dan akhlak. Kemudian film merekonstruksi bagaimana ketiga ajaran ini menunukkan citra positif di masyarakat. Mulai dari akidah memperlihatkan kepercayaan kepada Allah SWT, ibadah dengan penuh kedamaian dan ketaatan, serta akhlak berkaitan cara umat muslim dalam memuliakan orang lain dalam kehidupan sehari-hari. Stigma negatif tetap dimunculkan, terutama terkait pandangan umat muslim yang lekat dengan kekerasan. Stigma negatif ini muncul imbas peristiwa yang menyudutkan umat muslim seperti tragedi WTC dan Charlie Hebdo. Peneliti menganalisis cara masyarakat memandang Islam sekaligus respon masyarakat muslim yang mendapat pandangan negatif tersebut. Kesimpulan. Analisis pada Film-Film Pendek ini menunjukkan adegan terkait citra positif Islam lebih banyak ditampilkan melalui adegan-adegan mayor. Sikap saling tolong menolong, sabar hingga taat beribadah lebih ditonjolkan. Sementara itu, adegan yang memuat stigma negatif masyarakat lebih sedikit yang ditampilkan. Stigma negatif tersebut terkait bagaimana masyarkat memandang umat muslim yang dinilai lekat dengan kekerasan. Film-Film Pendek ini di produksi sesuai dengan tujuan awalnya untuk menjadi media menunjukkan Islam melalui ajarannya. Sehingga mampu menjadi penyeimbang ditengah paham Islamophobia yang menyebar di masyarakat Prancis

Keyword : Islamophobia, Interpretasi, Islam, Film, Semiotika