PERAN NON GOVERNMENTAL ORGANIZATION SEBAGAI AKTOR DIPLOMASI BUDAYA INDONESIA (STUDI KASUS: PROGRAM KEBUDAYAAN RUMATA’ ARTSPACE)

Safira Devi Amorita, E061171308, dengan judul skripsi “Peran Non Governmental Organization sebagai Aktor Diplomasi Budaya Indonesia (Studi Kasus: Program Kebudayaan Rumata’ Artspace)” di bawah bimbingan Agussalim Burhanuddin, S.IP., MIRAP selaku Pembimbing I dan Bama Andika Putra, S.IP., M.IR. selaku Pembimbing II, pada Departemen Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Hasanuddin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program-program kebudayaan Rumata’ Artspace yang termasuk praktik diplomasi budaya Indonesia serta untuk mengetahui peran Rumata’ Artspace sebagai aktor diplomasi budaya Indonesia.
Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah tipe penelitian kualitatif yang disajikan secara deskriptif. Ada pun teknik pengumpulan data yang digunakan oleh Penulis adalah observasi dan kajian pustaka untuk mengumpulkan data sekunder dari artikel, berita, jurnal, dokumentasi program-program Rumata’ Artspace, dan publikasi program-program Rumata’ Artspace. Dalam menganalisis dan menyajikan data, Penulis menggunakan teknik analisis kualitatif yang disertai dengan teknik penulisan deduktif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program-program kebudayaan Rumata’ Artspace dapat dikategorikan sebagai upaya diplomasi budaya Indonesia karena memenuhi elemen-elemen utama dari diplomasi budaya, yaitu keterlibatan aktor, tujuan, kegiatan, dan audiens. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa Rumata’ Artspace adalah salah satu NGO yang mampu menjalankan perannya sebagai aktor diplomasi budaya Indonesia. Hal tersebut disebabkan oleh pengelolaan potensi dan sumber daya Rumata’ Artspace yang mampu memenuhi tiga strategi pelaksanaan diplomasi budaya, yaitu koneksi, konsistensi, dan inovasi.
Kata kunci: Diplomasi budaya, Indonesia, NGO, Rumata’ Artspace, Program kebudayaan