Evaluasi Persepsi Pengunjung di Ruang Publik CPI Sebagai Pereda Stres Bredasarkan Konsep Healing Environment = Evaluation of Visitor Perceptions of Public Spaces in CPI as Stress Relievers Based on the Concept of Healing Environment

ABSTRAK NURUL FUADIYAH. Evaluasi Persepsi Pengunjung Terhadap Ruang Publik di CPI Sebagai Pereda Stres Berdasarkan Konsep Healing Environment (dibimbing oleh Ir. Abdul Mufti Radja, ST.,MT,. Ph.D dan Afifah Harisah, ST., MT., Ph.D) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi masyarakat dan faktor yang kuat mempengaruhi persepsinya terhadap Ruang Terbuka Publik di CPI sebagai pereda stress berdasarkan konsep healing environment. Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran dengan desain explanatory sequential. Penelitian kuantitatif untuk mengukur tingkat kenyamanan berdasarkan persepsi pengunjung terhadap fasilitas di CPI menggunakan kuesioner atau skala likert. Penelitian kualitatif untuk mengetahui faktor-faktor apa sajakah yang kuat mempengaruhi persepsi pengunjung terhadap konsep healing environment sebagai pereda stress melalui wawancara dan observasi. Pemilihan sampel menggunakan purposive sampling, atau dengan menetapkan kriteria tertentu. Peneliti hanya memilih pengunjung yang sedang menggunakan fasilitas di anjungan dan bukan terkategori anak-anak. Penelitian ini dilakukan setiap hari pada pagi, sore dan malam hari selama satu bulan. Hasil penelitian menunjukkan, pada kawasan Taman Bermain Lego-Lego berada di kategori kurang yaitu 48.5%, Area Sepanjang jalan CPI berada di kategori baik yaitu 65.1%, Area Parkir berada di kategori kurang yaitu 49.4%, Kawasan Business Park berada di kategori baik yaitu 61.9%%, Kawasan Sunset Quay/Coffeeshop berada di kategori baik yaitu 63.7%, Tempat duduk berada di kategori baik yaitu 457.25% tempat sampah berada di kategori kuang yaitu 49.1%. Kata Kunci: Ruang Terbuka Publik, Persepsi Pengunjung, Skala Likert.

Kata Kunci: Ruang Terbuka Publik, Persepsi Pengunjung, Skala Likert.