ANALISIS PERBANDINGAN TRADISI PEMBERIAN ANGPAO PADA MASYARAKAT TIONGHOA ASLI DAN TIONGHOA KETURUNAN DI MAKASSAR = Comparative analysis of the tradition of giving red envelopes original Chinese community and Chinese descendant communities in the Makassar

RIAN ALFAHREZI. Analisis Perbandingan Tradisi Pemberian Angpao Pada Masyarakat Tionghoa Dan Tionghoa Keturunan Di Makassar (Dibimbing oleh Sulaiman Gosalam dan Ayu Indah Lestari). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi masyarakat Tionghoa asli dan Tionghoa keturunan mengenai pemberian angpao digital dan penerapannya, serta persepsi mengenai perubahan pemberian angpao yang awalnya hanya diberikan pada saat Imlek, menjadi bisa juga diberikan pada saat perayaan-perayaan lain. Dasar dari penelitian ini adalah karena peneliti tertarik dan ingin meneliti, mengetahui serta mengembangkan terkait salah satu kebudayaan Tionghoa yaitu tradisi pemberian angpao. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif kualitatif digunakan untuk menjawab rumusan masalah dan penelitian deksriptif kuantitatif digunakan untuk menjelaskan hasil penelitian dalam bentuk angka. Teknik yang digunakan untuk memperoleh hasil dalam penelitian ini ialah studi kepustakaan dan wawancara. Berdasarkan hasil analisis perbandingan tradisi pemberian angpao pada masyarakat Tionghoa asli dan Tionghoa keturunan di Makassar. Terdapat perbandingan persepsi antara masyarakat Tionghoa asli dan Tionghoa keturunan yaitu Seluruh masyarakat Tionghoa asli tidak setuju dan belum menerapkan pemberian angpao secara digital, sedangkan masyarakat Tionghoa keturunan beberapa sudah menerapkan pemberian angpao secara digital, tetapi tetap memprioritaskan pemberian angpao secara langsung. Terdapat juga kesamaan persepsi yaitu sudah menerapkan pemberian angpao di luar perayaan imlek.

Keyword : Tradisi Angpao, Persepsi, Masyarakat