REPRESENTASI TARI KREASI YOSAKOI (よさこい) DALAM SERIAL ANIME HANAYAMATA (ハナヤマタ) KARYA SUTRADARA ATSUKO ISHIZUKA = REPRESENTATIONS OF CREATIVE DANCE YOSAKOI(よさこい) IN HANAYAMATA (ハナヤマタ) ANIME SERIES DIRECTED BY ATSUKO ISHIZUKA

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji representasi tari kreasi yosakoi dalam anime Hanayamata karya sutradara Atsuko Ishizuka. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan analisis semiotika menurut Roland Barthes melalui pendekatan mise en scene. Hasil penelitian menunjukkan lima poin yang merepresentasikan tari kreasi yosakoi dalam anime tersebut, yaitu kostum, properti, teknik dan gerakan tari yosakoi, kerjasama tim yosakoi, serta festival dan event lokal. Berdasarkan lima poin tersebut, anime "Hanayamata" dapat menggambarkan semangat Jepang yang tercermin dari visual dan makna-makna yang terdapat di dalamnya, dengan menggunakan warna cerah dan unsur tradisional Jepang dalam tarian yosakoi. Anime Hanayamata menggambarkan tari kreasi yosakoi sebagai bentuk ekspresi identitas, perjalanan pertumbuhan personal, dan hasil kolaborasi harmonis antara unsur tradisional dan inovatif. Dengan menceritakan tentang perjalanan seorang gadis yang kurang percaya diri menjadi lebih percaya diri melalui tarian yosakoi, anime ini memperlihatkan peran yosakoi sebagai tarian yang dapat mempengaruhi hidup seseorang. Melalui interpretasi terhadap Sutradara Atsuko Ishizuka, terdapat pesan penting tentang penemuan diri melalui seni tari, pentingnya merawat warisan budaya di era modern, dan keseimbangan antara tradisi dan inovasi.

Kata Kunci: Yosakoi, Anime Hanayamata, Representasi, Semiotika, Jepang