Isyanita, Isyanita (2024) MODEL PREDIKSI KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI LIMA PUSKESMAS DENGAN KASUS TERBANYAK DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2022 = Prediction Model for the Incidence of Low Birth Weight (LBW) Babies in Five Health Centers with the Most Cases in Makassar City in 2022. Skripsi thesis, UNIVERSITAS HASANNUDDIN.
![[thumbnail of K011201220_skripsi_09-12-2024 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
K011201220_skripsi_09-12-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of K011201220_skripsi_09-12-2024 cover1.jpg]](/45020/2.hassmallThumbnailVersion/K011201220_skripsi_09-12-2024%20cover1.jpg)

K011201220_skripsi_09-12-2024 cover1.jpg
Download (354kB) | Preview
![[thumbnail of K011201220_skripsi_09-12-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
K011201220_skripsi_09-12-2024 dp.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of K011201220_skripsi_09-12-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
K011201220_skripsi_09-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 3 December 2026.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Model prediksi dalam penelitian medis umumnya digunakan untuk mengukur probabilitas seseorang mengalami kondisi atau penyakit tertentu dimasa mendatang. Salah satunya dapat mengukur probabilitas ibu melahirkan BBLR melalui faktor yang berpengaruh. Proporsi kejadian BBLR di Indonesia mengalami peningkatan, dimana pada tahun 2018 sebesar 6,2% dan meningkat 6,6% pada tahun 2021. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi serta model prediksi kejadian BBLR di lima puskesmas dengan kasus terbanyak Kota Makassar Tahun 2022. Metode. Penelitian ini menggunakan pendekatan observasional analitik dengan metode studi kasus kontrol. Sampel diambil dengan perbandingan 1:1, dengan teknik pengambilan simple random sampling. Sampel penelitian berjumlah 304 dengan 152 kasus dan 152 kontrol. Hasil. Berdasarkan uji statistik Chi square, didapatkan bahwa faktor yang berpengaruh dengan kejadian BBLR yaitu paritas (p=0,017; OR=1,834; 95%CI=1,140-2,950), status KEK ibu (p=0,017; OR=2,072; 95%CI=1,171-3,664), status anemia ibu (p=0,000; OR=6,665; 95%CI=3,313-13,411), dan kunjungan ANC (p=0,035; OR=1,686; 95%CI=1,062-2,677) dengan kejadian BBLR. Kemudian, berdasarkan hasil uji regresi logistik berganda didapatkan model prediksi kejadian BBLR dengan hasil dari persamaan diketahui probabilitas ibu melahirkan BBLR jika memiliki paritas <2 dan >3, menderita anemia dan kunjungan ANC <6 kali yaitu 73,8%. Sedangkan probabilitas ibu melahirkan BBLR jika memiliki paritas 2-3, tidak menderita anemia dan kunjungan ANC >6 kali yaitu 12,3%. Kesimpulan. Dapat ditarik kesimpulan bahwa paritas, status KEK ibu, Status anemia ibu, jarak kehamilan, dan kunjungan ANC merupakan faktor risiko kejadian BBLR di Lima Puskesmas dengan kasus terbanyak di Kota Makassar Tahun 2022. Serta probabilitas ibu melahirkan BBLR yaitu 73,8% jika memiliki paritas <2 dan >3, menderita anemia dan kunjungan ANC <6 kali.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | BBLR; Faktor Pengaruh; Model Prediksi. |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 12 Mar 2025 02:50 |
Last Modified: | 12 Mar 2025 02:50 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45020 |