FORMULASI SEDIAAN TRANSDERMAL GEL TERMOSENSITIF-OXYPURINOL DAN KOMBINASI SOLID MICRONEEDLES BERBASIS POLIMER SEBAGAI PENGOBATAN HIPERURISEMIA


Nur Fatimah S. Mohamad, Siti (2025) FORMULASI SEDIAAN TRANSDERMAL GEL TERMOSENSITIF-OXYPURINOL DAN KOMBINASI SOLID MICRONEEDLES BERBASIS POLIMER SEBAGAI PENGOBATAN HIPERURISEMIA. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.

[thumbnail of N012221005_tesis_16-10-2024 bab 1-2.pdf] Text
N012221005_tesis_16-10-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of N012221005_tesis_16-10-2024 cover1.jpg]
Preview
Image
N012221005_tesis_16-10-2024 cover1.jpg

Download (365kB) | Preview
[thumbnail of N012221005_tesis_16-10-2024 dp.pdf] Text
N012221005_tesis_16-10-2024 dp.pdf

Download (320kB)
[thumbnail of N012221005_tesis_16-10-2024.pdf] Text
N012221005_tesis_16-10-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 6 March 2027.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar belakang. Gout merupakan kondisi patologis yang disebabkan oleh pengendapan kristal monosodium urate (MSU) dalam jaringan. Penggunaan allopurinol sebagai terapi lini pertama kurang efektif disebabkan oleh penurunan perubahan allopurinol menjadi oxypurinol (OXY) menyebabkan pembentukan asam urat tidak menurun secara signifikan. OXY sulit untuk dihantarkan melalui oral dan IV karena memiliki bioavailabilitas yang rendah, serta tingkat kenyamanan dan kepatuhan pasien yang rendah. Tujuan. Untuk mengatasi masalah tersebut OXY perlu diformulasikan ke dalam gel termosensitif (GTR). GTR yang terbuat dari Pluronic® F127 (PL-127) dan F68 (PL-68) mampu mengurangi frekuensi penggunaan obat dan meningkatkan kepatuhan pasien. Untuk meningkatkan permeasi OXY, GTR dikombinasikan dengan polymeric solid microneedles (PSMN) yang membantu obat menembus stratum corneum. Metode: Molecular docking dilakukan untuk menganalisis interaksi pengikatan antara OXY dan Pluronic®. Gel termosensitif diformulasi dan dievaluasi untuk suhu gelasi, pH, kemampuan penyebaran, dan kekuatan bioadhesif. PSMN terbuat dari polyvinyl alcohol (PVA) dan polyvinylpyrrolidone (PVP) K-30 dengan asam sitrat sebagai crosslinker. PSMN dievaluasi terhadap kekuatan mekanik dan insersi. Evaluasi terhadap aktivitas hemolitik in vitro, profil pelepasan obat secara in vitro, serta permeasi secara ex vivo dengan dan tanpa PSMN serta retensi dilakukan dalam penelitian ini. Hasil. Hasil molecular docking menunjukkan ikatan yang stabil antara OXY dan Pluronic®. Selanjutnya, formulasi GTR menunjukkan karakteristik yang menjanjikan untuk penghantaran obat transdermal dengan konsentrasi optimal PL-127 19% dan PL-68 7,7%. PSMN menunjukkan kekuatan mekanik yang baik dan mampu berpenetrasi hingga 504 µm. Pengujian hemolitik menunjukkan PSMN dan GTR aman dengan rasio hemolitik kurang dari 5%. Studi pelepasan obat in vitro menunjukkan pelepasan OXY yang tinggi sebesar 2,24 ± 0,26 mg dengan konsentrasi PL-68 tertinggi dan menampilkan profil pelepasan yang berkelanjutan. Studi permeasi ex vivo menunjukkan perbedaan yang signifikan (p < 0,05) antara permeasi OXY tanpa kombinasi dan yang dikombinasikan dengan PSMN. PSMN mampu meningkatkan permeasi OXY sebesar 79-81% dibandingkan dengan permeasi tanpa PSMN. Kesimpulan. Penelitian ini berhasil memformulasikan GTR-OXY yang dikombinasikan dengan PSMN untuk meningkatkan penghantaran transdermal OXY. Hasil ini menunjukkan rute baru yang menjanjikan untuk penghantaran OXY yang berpotensi memberikan pengobatan gout yang lebih efisien dan nyaman bagi pasien.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions (Program Studi): Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Unnamed user with username pkl2
Date Deposited: 27 May 2025 01:36
Last Modified: 27 May 2025 01:36
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44957

Actions (login required)

View Item
View Item