Nur, Amalyah Djabbar (2025) Dinamika Vegetasi di Hutan Alam Sekunder Karaenta Karaenta Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung Maros 52 Tahun Setelah Perladangan. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
![[thumbnail of M011191158_skripsi_16-10-2024 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
M011191158_skripsi_16-10-2024 bab 1-2.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of M011191158_skripsi_16-10-2024 cover1.jpg]](/44930/2.hassmallThumbnailVersion/M011191158_skripsi_16-10-2024%20cover1.jpg)

M011191158_skripsi_16-10-2024 cover1.jpg
Download (266kB) | Preview
![[thumbnail of M011191158_skripsi_16-10-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
M011191158_skripsi_16-10-2024 dp.pdf
Download (874kB)
![[thumbnail of M011191158_skripsi_16-10-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
M011191158_skripsi_16-10-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 5 March 2027.
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
Hutan Alam Sekunder Karaenta merupakan Hutan Bukit Kapur yang berada di kawasan Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung (TN-Babul), Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Hutan ini dulunya merupakan lokasi perladangan yang mulai ditinggalkan sekitar awal tahun 1970-an, sehingga seiring waktu suksesi yang terus berlangsung menunjukkan vegetasi yang berada dalam kawasan tersebut terus mengalami perubahan baik secara struktural maupun komposisi spesiesnya. Pengamatan terhadap dinamika vegetasi dilakukan untuk mengetahui sejauh apa proses suksesi yang telah berlangsung pada kawasan Hutan Alam Sekunder Karaenta dengan melakukan pengukuran terhadap diameter pohon dan mengetahui jumlah individu pada setiap jenis pohon. Selama 6 tahun pengamatan tercatat sebanyak 96 jenis yang terdiri dari 35 famili pohon yang telah terdata di dlam plot penelitian yang terus mengalami dinamika pada setiap tahap pengukuran. Hasil pengamatan terakhir yang dilakukan pada tahun 2022 menunjukkan total individu pohon sebanyak 820 individu/0,75 ha termasuk 8 individu baru yang terdata. Sementara itu, hasil pengamatan terhadap individu anakan menunjukkan beberapa jenis yang mendominasi baik secara luas bidang dasar maupun kerapatan yang juga merupakan jenis yang berpotensi untuk menggantikan tegakan dari pohon tua sebagai peroses regenerasi yaitu Leea indica, Diospyros celebica, Clerodendrum,dan Polyalthia rumphi. Pengamatan juga dilakukan pada riap periodik tahunan untuk tiga jenis yang dianggap penting yaitu Diospyros celebica, Dracontomelon dao (Blanco) Merr. & Rolfe, dan Cananga odorata yang menunjukkan nilai riap periodik tahunan yang cukup kecil pada tiap kelas diameter.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kehutanan > Kehutanan |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 27 May 2025 01:08 |
Last Modified: | 27 May 2025 01:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44930 |