Samsiana, Samsiana (2024) MODEL HEALTH LITERACY PENCEGAHAN PENANDA SINDROM METABOLIK PADA PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA (STUDI DI KANTOR BKAD DAN SNVT PJSA PROVINSI SULAWESI SELATAN) = HEALTH LITERACY MODEL FOR THE PREVENTION OF METABOLIC SYNDROME MARKERS IN ASN EMPLOYEES (STUDY IN BKAD OFFICE AND SNVT PJSA SOUTH SULAWESI PROVINCE). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/44402/2.hassmallThumbnailVersion/K013191023_disertasi_15-10-2024%20cover1.jpg)

K013191023_disertasi_15-10-2024 cover1.jpg
Download (314kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
K013191023_disertasi_15-10-2024 bab 1-2.pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
K013191023_disertasi_15-10-2024 dp.pdf
Download (703kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
K013191023_disertasi_15-10-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 25 September 2027.
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
ABSTRAK SAMSIANA. Model Health Literacy Pencegahan Penanda Sindrom Metabolik Pada Pegawai ASN (Studi di Kantor BKAD dan SNVT PJSA Provinsi Sulawesi Selatan) (dibimbing oleh Syamsiar S. Russeng, Ridwan Amiruddin, Healthy Hidayanty) Latar Belakang. Pegawai yang mengalami sindrom metabolik berisiko tinggi terkena penyakit degeneratif seperti penyakit kardiovaskular, diabetes mellitus tipe 2, stroke, dan kanker, yang dapat menyebabkan kematian. Literasi kesehatan yang baik dapat membentuk gaya hidup sehat dan berkontribusi dalam menurunkan prevalensi sindrom metabolik. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk Menghasilkan model health literacy pencegahan sindrom metabolik pada pegawai ASN di Kantor BKAD dan SNVT PJSA Provinsi Sulawesi Selatan. Metode. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed method sequential exploratory. Metode penelitian kombinasi dimana pada tahap awal menggunakan metode kualitatif dan tahap berikutnya menggunakan metode kuantitatif. Kombinasi data kedua metode connecting (menyambung) hasil penelitian tahap pertama (hasil penelitian kualitatif) dan tahap berikutnya (hasil penelitian kuantitatif). Data dikumpulkan pada bulan Januari sampai dengan Mei 2024 di kota Makassar. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 11 pegawai, 1 petugas kesehatan penanggung jawab bagian Diabetes Mellitus dan Gangguan Metabolik Penyakit Tidak Menular (DM GM PTM) dan 1 petugas kesehatan pemegang program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P). Sampel penelitian 2 kelompok pegawai yaitu kelompok intervensi 30 orang diberikan edukasi website dan 32 orang kelompok kontrol diberikan edukasi booklet. Hasil. Uji statistik independent t-test dan mann whitney, diperoleh p- value 0,000 (<0,05), yang berarti ada pengaruh intervensi dengan model health literacy berbasis website “SAFETY cegah sindrom metabolik” terhadap perubahan perilaku pencegahan sindrom metabolik. Perilaku dan penanda sindrom metabolik diteliti secara kuantitatif untuk mengidentifikasi risiko sindrom metabolik pada pegawai dan faktor – faktor yang mempengaruhinya. Hasil penelitian ini menjadi dasar dalam menentukan metode pencegahan sindrom metabolik yang tepat bagi pekerja sektor formal. Kesimpulan. Model health literacy berbasis website merupakan media akses informasi kesehatan yang efektif dan dapat diterima untuk meningkatkan pengetahuan, self-efficacy, serta mengurangi stres kerja dalam upaya pencegahan sindrom metabolik pada pegawai ASN. Disarankan agar model literasi kesehatan berbasis website "SAFETY cegah sindrom metabolik" diimplementasikan lebih luas di instansi pemerintah untuk meningkatkan efektivitas program pencegahan sindrom metabolik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Literasi kesehatan, penanda, sindrom metabolik, pegawai |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 24 Apr 2025 01:18 |
Last Modified: | 24 Apr 2025 01:18 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44402 |