Pengaruh Diversity terhadap Perilaku Social Loafing dalam Kelompok Kerja = The Effect of Diversity on Social Loafing Behavior in Work Group

Dewasa ini, organisasi banyak menggunakan kelompok kerja karena memiliki banyak manfaat untuk menunjang produktivitas dan hasil yang lebih berkualitas. Akan tetapi, sebuah kelompok kerja tidak dapat dilepaskan oleh keragaman dari komposisinya karena individu pasti memiliki perbedaan antara satu sama lain. Keragaman komposisi kelompok kemudian dapat memberikan pengaruh pada perilaku individu di dalam kelompok kerja, salah satunya adalah kemunculan perilaku social loafing yang dapat memberikan dampak negatif bagi output organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diversity terhadap perilaku social loafing individu di dalam kelompok kerja. Adapun diversity pada penelitian ini meninjau keragaman cognitive style dan keragaman jenis kelamin. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan melibatkan 66 partisipan dari 153 mahasiswa S1 Universitas Hasanuddin yang mengisi skala Cognitive Style Indicator. Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala self-report social loafing yang telah diadaptasi sesuai konteks penelitian dan lembar observasi terstruktur. Hasil penelitian dianalisis menggunakan dependent t-test dan menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan keragaman cognitive style dan keragaman jenis kelamin terhadap perilaku social loafing individu di dalam kelompok kerja. Selain itu, temuan unik pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan keragaman cognitive style terhadap perilaku social loafing jika ditinjau dari hasil observasi terstruktur. Oleh karena itu, keragaman di dalam orgnisasi perlu untuk lebih diperhatikan dan dimanajemen dengan baik sehingga dapat memberikan output organisasi yang lebih optimal.

Keyword : Keragaman Cognitive Style, Keragaman Jenis Kelamin, Social Loafing, Kelompok Kerja