MODAL POLITIK AGIL SIRADJ AHMAD CALEG DAPIL 1 KABUPATEN KOLAKA DALAM PEMILU 2024 = Political Capital Agil Siradj Ahmad Candidate for Dapil I Kolaka Regency in the 2024 Election.

ABSTRAK
Muhammad Raihan Kamal E041201020, Modal Politik Agil Siradj Ahmad Caleg Dapil I Kabupaten Kolaka dalam Pemilu 2024. Di bawah bimbingan Bapak Muhammad.

Tujuan Penelitian ini adalah inigin memberikan pemahaman mendalam mengenai modal Agil Siradj Ahmad dalam memenangkan pemilihan anggota legislatif dalam pemilihan umum 2024. Teori yang digunakan dalam penilitian ini adalah teori dari salah satu ahli yaitu Pierre Bourdieu yang menjelaskan konsep Habitus, Arena, dan beberapa modal yang digunakan dalam strategi politik. Dasar Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif, dan tipe penelitian ini memberikan gambaran secara jelas mengenai dinamika yang diteliti berdasarkan pengalaman yang dialami oleh informan.Teknik analisis datanya yaitu dengan wawancara dan dokumnetasi. Dalam memastikan keabsahan data, peneliti menguji kredibilitasnya dengan teknik analisis data dengan cara yaitu, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun sumber data yang didapatkan peneliti meliputi data primer dan data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa modal yang digunakan Agil Siradj Ahmad ada empat yaitu, Modal ekonomi, Modal Sosial, Modal budaya (Culture), dan Modal Simbolik. Modal ekonomi meliputi harta benda yang dimiliki oleh Agil Siradj Ahmad. Modal Sosial yang dimiliki oleh Agil Siradj Ahmad yaitu ketokohan ayah nya sebagai mantan bupati Kolaka. Modal budaya (culture) yang dimiliki dalam hal ini berlatar belakang sebagai mahasiswa lulusan ilmu Hukum UMI yang mendapatkan pengalaman mengenai dinamika politik selama berstatus mahasiswa. Sedangkan Modal Simbolik yaitu Agil Siradj Ahmad dikenal sejak dulu dikarenakan telah membentuk slogan ASA (Agil Siradj Ahmad) sejak dulu dan slogan ini digunakan setiap kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Agil, keluarga maupun temannya.
Kata Kunci: Modal , Pierre Bourdieu, Habitus, Arena