Analisa Hubungan Pola Arah dan Kecepatan Arus Permukaan Laut Terhadap Sampah di Pesisir Pantai Kepulauan Selayar

Letaknya yang melintang dari Utara ke Selatan dan dikelilingi laut membuat Pulau Selayar menjadi tempat pendaratan sampah-sampah laut. Sampah laut yang terdeposit di pesisir pantai Pulau Selayar menimbulkan dampak lingkungan, seperti mengganggu ekosistem mangrove dan estetika pesisir. Sampah laut tersebut berasal dari sampah laut yang pada umumnya mengapung dan terbawa arus laut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa sebaran sampah di pesisir pantai Pulau Selayar akibat pola dan kecepatan arus laut untuk membantu manajemen sampah pesisir di Pulau Selayar. Pengambilan sampel sampah pesisir menggunakan metode garis transek dan untuk data pola serta kecepatan arus menggunakan data sekunder dari copernicus merine service. Pola arah arus di Pulau Selayar berbeda beda, ada yang masuk ke dalam pulau dan ada yang ke luar pulau. Sedangkan kecepatan arus Pulau Selayar berada pada kisaran 0.75-0.81 m/s. Ketika pola arah arus mengarah masuk ke dalam pulau dan kecepatan arus besar, maka distribusi (berat dan kepadatan) sampah akan semakin besar. Plastik merupakan jenis sampah dengan tingkat kepadatan tertinggi yang paling banyak ditemukan, baik yang berukuran makro maupun meso.